Share

Bab 65

Dini hari, Jonathan kembali ke rumah. Dirinya sangat lelah. Bahkan kakinya yang melangkah masuk rumah, terasa berat. Semalaman dia menjaga Tavisa di rumah sakit dan tidak pernah tidur lalu dia meninggalkan rumah sakit dengan mengendarai mobil sendiri. Tentu saja hal itu membuatnya lelah. Dia pun masuk ke kamarnya dengan tampang lelahnya itu. Namun entah kenapa, dia tersenyum kala matanya tertuju pada Ivy yang sedang tertidur pulas di kasur dalam posisi terlentang. Tangan dan kakinya yang membentang di kasur membuat posisinya menguasai tempat tidur itu.

Jonathan ingin melihat posisi Ivy lebih dekat hingga dia melangkah ke arah kasurnya dan berdiri di samping tempat tidur sembari memandang Ivy. Dia tercengan kala melihat mulut Ivy yang menganga. Hal itu pun membuat Jonathan tiba-tiba tertawa kecil. "Setiap malam, dia selalu tidur di pinggir dengan gaya anggunnya. Ternyata saat aku tidak ada, dia selalu bebas seperti ini. Kau memang selalu membuatku terkejut!"

Jonathan masih memperhati
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status