Beranda / Romansa / Pengacara Cantik Pencuri Hatiku / 85. Menggoyahkan Keyakinan

Share

85. Menggoyahkan Keyakinan

Penulis: Ncheet Nca
last update Terakhir Diperbarui: 2024-03-27 07:30:31

“Papi, kok bicaranya seperti itu?! Jangan berdoa yang buruk-buruk dong, Pi!” bisik Kristal tajam. Sama seperti Daniel, Kristal tentu tidak rela kehilangan Raja. Baginya, Raja sudah sangat pas untuk Elin. Karena Raja juga, Kristal bisa melihat kebahagiaan dari pancaran mata Elin. Kebahagiaan nyata yang sudah lama tak dilihatnya dari diri putrinya itu.

“Ya mau bagaimana lagi, Mam. Bukannya Elin juga sudah minta putus dari dia?” Dagu Daniel mengarah pada Raja. Suaranya sengaja ia perbesar supaya Raja mendengar. Bola matanya memutar malas. Ingin rasanya menurunkan ego untuk bilang ‘Jangan menyerah sama anak saya ya’, tapi gengsinya setinggi langit. Daniel juga berpikir, kalau dia melakukan hal itu, sama saja dia merendahkan harga diri anaknya. Seakan-akan Elin tidak bisa dapat pria baik lagi seperti Raja. Meski kenyataannya mungkin akan sangat sulit. Mengingat kepribadian Raja yang sudah masuk kategori nyaris sempurna. Belum lagi, Daniel harus

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   86. Curahan Hati

    “Jadi begitu ceritanya?”Elin menghela napas panjang dan mengangguk mendengar pertanyaan Faira. Ia terpaksa menceritakan kegundahan hatinya beberapa hari ini kepada ketiga sahabatnya karena Faira tak sengaja membaca pesan yang dikirim Raja tadi di supermarket saat mereka berbelanja untuk kebutuhan ulang tahun putra Faira. Ya, sejak pagi Elin menghilang karena pergi ke rumah sahabatnya itu. Sejak memiliki anak, Faira selalu mempersiapkan pesta ulang tahun sang putra dibantu para sahabatnya alih-alih memakai jasa dekor ultah. Untuk apa menggunakan jasa, kalau Faira saja mahir dalam hal itu. Sebelum menikah dengan sang suami, Faira bekerja di salah satu perusahaan event organizer terbesar di kota ini. Bahkan sepertinya sebentar lagi Faira akan memiliki perusahaan EO sendiri.Setelah entah berapa lama mereka berkeliling supermarket, Elin dan ketiga sahabatnya berkumpul di rumah Faira, dan langsung mendapat interogasi dari ibu satu anak itu.“Em… Lin, gue boleh kasih pendapat?”Elin menat

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-29
  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   87. Wanita Kesayangan

    Elin berjalan menuju kamarnya dengan lesu. Ia menghela napas panjang. Hari ini sangat melelahkan. Setelah mencurahkan isi hati kepada para sahabatnya, Elin dan ketiga sahabatnya disibukkan dengan persiapan ulang tahun putra Faira. Elin baru bisa pulang setelah jam menunjukkan pukul sepuluh malam. Meski lelah, tapi Elin juga merasa senang dapat berkumpul seperti tadi bersama mereka. Yang mana hal itu sudah jarang sekali terjadi karena kesibukan masing-masing. Disamping itu, perasaan Elin menjadi sedikit lega setelah curhat pada ketiganya. Elin juga mencoba tak lagi membaca komentar-komentar jahat yang menyerangnya. Sabrina yang melarang Elin melakukan hal itu. Kata wanita nyentrik itu, supaya mental Elin terbebas dari hama-hama sok tahu a.k.a deterjen bangsh*t. Memang terkadang ada baiknya menjadi pura-pura buta dan tuli.Elin kembali menghela napas. Ia membuka pintu setelah sampai di depan kamar. Deg!Elin terdiam. Indera penciumannya menangkap aroma lembut yang sangat ia kenali dan

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-29
  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   88. Membuat Luluh

    Raja sibuk membuat berbagai jenis bunga dari kertas origami. Ia ingin memberikannya hari ini pada sang kekasih. Di kepalanya, Raja sedang memikirkan hadiah apa yang cocok untuk Elin bersamaan dengan nanti ia mengirimkan bunga-bunga kertas ini ke rumah wanita pujaannya itu. Berharap dengan ini membuat Elin luluh.“Parfum? Boneka? Asshhh!” Raja mengacak rambut frustrasi. Ia kembali membuka pesan dari sang adik. Di sana ada beberapa saran hadiah untuk seorang wanita dari adiknya. Jangan tanya kenapa Raja bertanya pada Tangguh. Hubungan mereka memang sudah sedekat itu, dan sepertinya darah memang lebih kental daripada air. Disaat sedang galau-galaunya, Tangguh menghubungi Raja. Remaja laki-laki itu ingin berterima kasih karena Raja mengirimkannya motor baru. Namun, saat mendengar suara Raja, Tangguh tahu Aa’-nya sedang tidak baik-baik saja.“Kasih cokelat atau makanan-makanan kecil, A’. Biasanya cewek suka ngemil buat balikin mood.”Raja mengernyit. Mengingat saran dari Tangguh. Tak lama

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-29
  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   89. Blak-blakan

    “Maaf…”“Maaf…”Raja dan Elin saling pandang terkejut. Mulut keduanya kembali terkatup seperti belasan menit yang lalu dan hanya saling diam. Raja mengusap tengkuk salah tingkah. Ia kembali mengalihkan pandangan ke arah kolam renang yang airnya tenang itu. Ya iyalah tenang, kan tidak ada yang berenang di sana. Lagipula, itu kan bukan air laut yang ada ombaknya. Astaga!Setelah mengantar Magani ke depan, Raja mengajak Elin untuk kembali ke gazebo. Mereka duduk berdampingan dengan kaki menggantung. Sebenarnya hanya kaki Elin, sementara kaki Raja sampai menapak lantai.“K-kamu tidak salah apa-apa, kenapa harus minta maaf—““Maaf… Mas, saya selalu salah paham sama Mas Raja… Maaf karena semudah itu mengakhiri hubungan kita. Maaf karena semudah itu menilai Mas Raja mungkin saja akan bersikap sama seperti orang-orang jika mengetahui bagaimana saya yang dulu.” Elin menund

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-30
  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   90. Si Gadis Lucu

    Si Gadis Lucu[ Bruk!Tubuh Raja terhuyung saat tiba-tiba ada yang menabraknya. Beruntung refleks tubuhnya sangat oke, sehingga Raja dapat segera berdiri dengan tegap kembali. Ia mengernyit melihat berlembar-lembar foto berserakan di atas lantai.“Aduh! Maaf… maaf, Kak!”Raja mengalihkan atensi ke arah depan saat mendengar suara penuh penyesalan seorang perempuan. Matanya mengerjap. Di depannya, seorang remaja perempuan bertubuh gempal menangkupkan kedua tangan di depan dada sambil menatapnya dengan tatapan permohonan. “Aku enggak sengaja nabrak Kakak. Sumpah deh!” Kini sebelah tangan gadis itu membentuk huruf V. Tanpa sadar, Raja memperhatikan gadis yang memiliki tinggi setara dengan dadanya. Gadis yang manis dengan binar mata indah. R

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-30
  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   91. Ingin Mencicipi

    Raja meraih kedua tangan sang kekasih. “Aku baru melihat foto kamu di Cuitters kemarin malam setelah aku membuat akun. Aku semakin percaya semua yang terjadi di dunia ini atas kehendak-Nya. Takdir seakan ingin memberitahuku bahwa gadis yang sempat membuatku terpesona belasan tahun lalu adalah gadis yang sama yang saat ini menjadi duniaku…”Elin menggigit bibir dengan resah. “M-Mas Raja terpesona? Berbohong ya?” bisik Elin bergetar. Elin tak percaya, karena di masa remajanya, tidak ada laki-laki yang ingin dekat dengannya dalam hal yang romantis. Kalaupun dekat, itu hanya sekadar dekat sebagai teman biasa. Jadi, Elin sangat sangsi jika Raja mengatakan hal itu.Genggaman tangan Raja mengerat. Pria ini menggeleng kencang. “Aku tidak berbohong. Pancaran mata dan senyum kamu kala itu membuat aku terpesona, Velin. Sebenarnya, saat kita kembali bertemu di Fastbus, aku merasa tidak asing dengan pancaran matamu. Tidak disangka, kamu…

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-31
  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   92. Roket Tempur

    Seharusnya Elin mengerti, sejauh apapun ia berubah, Elin tetaplah Elin yang dulu. Elin yang minim pesona. Bahkan mungkin tidak mempesona sama sekali di mata siapa pun termasuk Raja. Sudah paling benar ia menjauh dari Raja, bukan? Ya… Dia benar-benar harus pergi dari hadapan Raja.Namun, belum sempat melangkah, Elin dikejutkan dengan tarikan kencang di pinggangnya. Mata Elin mengerjap-ngerjap. Kedua tangan refleks berada di atas bahu tegap pria kalem yang saat ini menatapnya tajam. Detak jantungnya bertalu kencang. Bagaimana tidak, jika saat ini posisinya sudah berada di atas pangkuan Raja dengan tangan pria itu memerangkap pinggangnya. Sementara kedua kaki Elin berada di kedua kaki Raja, terjepit dengan kuat.“Mau ke mana?!” tanya Raja penuh intimidasi.“M-mau pulang…” Elin kembali berdiri. Namun secepat kilat, ia kembali masuk ke dalam pangkuan sang kekasih. “B-bisa lepas?!” Elin mendorong bahu Raja, meminta pri

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-31
  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   93. Titik Awal

    “Minum dulu.”Elin meraih botol air mineral yang disodorkan Raja, lalu menenggaknya beberapa kali. Ia menarik dan membuang napas panjang setelahnya. Matanya menatap kerumunan wartawan yang tadi mewawancarainya di depan kantor polisi setelah Elin membuat laporan kepolisian yang ditujukan untuk Lestari.Ya, akhirnya Elin melaporkan Lestari atas tindakan pencemaran nama baik serta perbuatan tidak menyenangkan. Hal itu terpaksa Elin lakukan, mengingat Lestari masih terus saja membuat kekacauan. Lestari membuat kebohongan-kebohongan lain. Memutar balikkan fakta yang dia kemukakan di sosial media. Menjadikan diri sebagai korban yang diserang dua keluarga berpengaruh di negara ini, yaitu Gunawan dan Jagapati. Ah, bahkan keluarga besar Kristal pun dibawa-bawa Lestari. Hal itu terjadi karena beberapa rekan bisnis keluarga Poernama menarik saham mereka dari perusahaan Poernama. Beberapa nama pemegang saham itu memiliki keterikatan bisnis juga dengan kedua abang Kristal alias om dari Elin. Dari

    Terakhir Diperbarui : 2024-04-01

Bab terbaru

  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   137. Penjelasan

    “Velin naik pesawat apa?” tanya Raja di sela langkah kakinya yang terburu-buru. Di sampingnya, Bima tampak menyamai kecepatan langkah si King Raja yang sudah tidak sabar bertemu dengan pujaan hati. Raja ingin segera memberikan obat penenang yang berada di saku kemejanya sebelum sang kekasih terbang. Syukur-syukur tidak jadi terbang. Atau mungkin… Raja akan ikut terbang juga ke manapun Elin pergi. Kan memang niat awalnya ingin menempeli Elin sampai Elin kec*nduan dengan kehadirannya. Pokoknya Raja mau menggentayangi Elin mulai sekarang!“Penerbangan luar kota kan? Kota mana? Apa di sana?” Raja melangkah menuju gate untuk penerbangan domestik. Namun langkahnya tertahan karena Bima menarik lengannya.“Bukan.”“Terus di mana?” tanya Raja tak sabar.“Em…” Bima tampak ragu mengatakan sesuatu. Ia menggaruk tengkuk salah tingkah dengan sebelah tangan yang bebas.Apa yang Bima l

  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   136. Terkoyak

    “Om, kamu beneran enggak mengkhianati Elin kan?”Raja menoleh ke arah pria yang sedang mengemudi di sampingnya. Sejak hening entah berapa lama setelah mereka meninggalkan kediaman Gunawan, pria yang ia gaungkan sebagai rival-nya itu bertanya dengan nada waswas. Bukan nada mengesalkan seperti saat di depan rumah Elin tadi.“Saya bukan orang yang seperti itu. Terserah kamu mau percaya atau tidak. Dan mengenai kenapa saya tidak menepis berita itu, karena saya benar-benar tidak tahu. Seperti apa yang saya katakan tadi, saya menghapus semua sosial media di ponsel saya setelah masalah saya di sana selesai.”“Kenapa kamu hapus, Om? Jadinya kamu enggak tau kan kalau kamu jadi pembahasan ‘lagi’ di sosmed.”“Saya pikir kan masalahnya sudah selesai. Jadi ya sudah saya hapus saja daripada tidak pernah saya pergunakan. Bukankah Mubazir ruang penyimpanan kalau saya pertahankan? Tidak sangka ternyata ada mas

  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   135. Adu Jotos

    “Mau ke mana dulu?”“Menemui Velin! Ayo kita tanyakan pada KEKASIH SAYA, siapa sebenarnya yang dia cintai!” kata Raja datar. Namun tatapannya tajam menusuk. Napasnya masih memburu karena emosi yang belum mereda sama sekali. Namun, Raja merasa buang-buang waktu tarung sama Bima. Bukan, bukan Raja takut pada Bima setelah pria itu sempat meninjunya. Walaupun bisa dikatakan Bima memiliki tenaga yang boleh juga, tapi Raja yakin bisa mengalahkan pria itu kok. Tapi Raja tetaplah Raja yang sebenarnya tidak suka cara kekerasan seperti tadi. Anggap saja dia tadi sedikit khilaf telah meninju Bima dua kali. Raja akan memilih menanyakan langsung pada Velin-nya siapa sebenarnya yang ada di hati wanita itu. Atau kalau memang Elin mencintai dua pria sekaligus, Raja ingin tahu berapa persen kedudukannya di hati Elin. Kalaupun lebih kecil Raja, Raja harap tidak selisih jauh. Sehingga Raja masih bisa segera mengejar ketertinggalannya sampai menjadi seratus persen. Sampai nama Bima gone dibawa angin.“El

  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   134. Dua Pria Penting

    “Ngapain Bang Toyib ke sini?”Raja mengernyit tak suka setengah bingung saat mendengar perkatakan rivalnya, Bima si SEPUPU JAUH sang kekasih. Kenapa pria itu ada di rumah ini?! Alih-alih mendapati keberadaan sang kekasih, Raja justru disuguhi wajah songong pria mengesalkan itu. Apa sejak ia pergi, Velin-nya dan Bima sering menghabiskan waktu bersama?Kedua tangan Raja terkepal kuat.Si*lan!Tidak bisa dibiarkan!Rencana membuat Elin kecanduan akan kehadirannya harus segera dilaksanakan DETIK INI juga!“Siapa yang kamu sebut ‘Bang Toyib’?”“Anda lah. Memang siapa lagi yang enggak pulang-pulang malah sibuk selingkuh? CLBK sama mantan? Idih! Enggak banget! Kayak enggak ada cewek lain aja!”“Nama saya ‘Raja’, bukan ‘Bang Toyib’! Dan jangan bicara sembarangan! Siapa yang CLBK?!”“Jangan pura-pura beg0. Enggak punya HP atau gimana? Bukannya Anda lagi jadi selebriti di sosmed? Akun Anda juga bolak-balik kena tag loh. Masih mau belagak beg0? Atau jangan-jangan kamu b*ta?” sinis Bima tajam.Ra

  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   133. Alat Pelestarian Pusaka

    “Jangan teriak bisa tidak sih?! D-dan jangan bicara sembarangan!” Kok malah jadi dia kena tuduh. “Gue bertanya karena…” Raja terdiam. Bingung ingin memberi alasan apa pada sahabatnya itu. >> “Karena apa hayo? Ngaku lo kalau lo lagi in lope juga sama cewek lain! Enggak usah pakai istilah ABC deh! Kayak vitamin aja.”“Tidak! Gue cuma cinta sama Velindira!” kata Raja tegas.>> “Terus kenapa nanya kayak gitu?”“Em… t-teman gue, teman gue menjalin hubungan sama dua orang.” Raja menggigit lidah gugup setelah mengatakan hal itu. Di dalam hati, ia memohon maaf sebanyak-banyaknya entah pada temannya yang mana, karena secara tidak langsung, dia sudah memfitnah ‘teman’nya itu. Anggap saja teman khayalan. “G-gue bingung, kenapa bisa seperti itu? Apa bisa rasa dibagi-bagi?”>> “Lah, temen lo yang jalin hubungan, kenapa lo yang bingung? Lagian ya, lo tanya sana sama Ares yang pernah pacaran sama dua cewek sekaligus. Bisa enggak tuh rasa dibagi-bagi?”“Lo kan tahu kalau dulu Ares melakukan hal itu

  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   132. Artis Dadakan

    Magani mengusap-usap lembut surai sang putra. Sesekali tangannya mampir ke dahi Raja untuk memeriksa suhu tubuh si kalem ini. Masih hangat ternyata. Sejak tiba dari bandara lebih dari satu jam lalu, Raja langsung meminta izin membaringkan tubuh di sofa ruang keluarga setelah melihat keberadaan sang ibu. Kepalanya ia letakkan di pangkuan Magani. Berbaring menyamping menghadap sandaran sofa dengan kedua tangan bersedekap. Tak membutuhkan waktu lama, Raja langsung terlelap. Sempat Magani memerintah putranya untuk makan dan membersihkan diri lebih dulu, tapi Raja menolak. Mengatakan kalau ia sedang tidak enak badan. Akhirnya Magani membiarkan saja sang putra tidur setelah mengetahui kalau suhu tubuh Raja sedang tidak normal.Pria muda yang amat sangat jarang sakit ini memang sedikit manja jika sedang sakit. Maunya dekat dengan Magani. Semandiri apa pun dia, Raja tetaplah anak tunggal yang sesekali memperlihatkan sikap manjanya. Tentu saja hanya pada sang ibu.Drrrtt!Drrrtt!Magani menghe

  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   131. CLBK

    Elin menunduk. Cukup menjadi jawaban atas pertanyaan Bima. Ia juga tak sanggup melihat tatapan penuh rasa bersalah yang saat ini terpancar dari mata Bima. Sungguh, Elin tidak ingin Bima juga merasa bersalah. Inilah yang menjadi penyebab ia tak ingin bercerita pada sepupunya ini. Namun apa mau dikata, ia sudah keceplosan bercerita.Bima menghela napas panjang, lalu mengusap sayang puncak kepala sepupu jauh yang sudah ia anggap kakak sendiri itu. “Nanti kalau dia balik ke sini, aku kasih dia pelajaran!”Elin mengangkat kepala secepat kilat. “Siapa maksud kamu?”“Si Om-om bego lah—AH, Lin! Gak kira-kira kamu nabok punggungku!” Bima meringis seraya mengusap-usap punggung yang baru saja ditabok Elin sekuat tenaga. Gila ini sepupunya! Apa tidak ada tempat lain untuk ditabok? Kenapa harus di tempat yang sama?! Tiga kali loh! Bima yakin punggungnya pasti sudah memerah. “Tu Om-om tau enggak ya kamu galak? Apalagi tabokanmu

  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   130. Sensitif

    “Hiks…”“Sebenarnya kamu ini kenapa sih, Lin?!” Bima mengernyit bingung setengah kesal. Pasalnya, sejak beberapa waktu lalu datang ke rumah Gunawan, Elin tidak berhenti menangis. Ditanya malah nangisnya tambah jadi. Kan bikin jengkel. Padahal dia mau ikut menikmati nonton kartun kucing dan tikus yang terkenal doyannya gelut terus untuk menaikkan mood yang belakangan ini kacau balau. Kebetulan kartun itu sedang tayang. Kartun populer yang enggak ada matinya meski usia tayangnya sudah puluhan tahun.“I-itu…” Elin menunjuk layar televisi, “tikus sama kucingnya berantem! K-kasihan tikusnya! Huaaa~!” Elin menangis semakin kencang saat tokoh tikus kena perangkap si kucing. Mungkin kalau Raja melihat bagaimana kekanakannya sang kekasih saat ini, Raja bisa terkejut sampai terjungkal-jungkal. Karena inilah Elin yang sebenarnya dibalik sikap dewasanya. Meski mungkin sedikit-sedikit Raja mulai merasakan sikap

  • Pengacara Cantik Pencuri Hatiku   129. Dua Hati Satu Rasa

    [ To: KodokYa. Gue masih di Inggris. ][ // Kodok Kapan pulang? Mau gue dan Jihan bantuin buat persiapan nikahnya? ]Raja menggigit pipi dalamnya galau. Pesan yang dikirim Azam membuatnya merutuki diri karena berbohong kepada ketiga sahabatnya kalau acara lamaran itu berhasil. Bukan maksud ingin berbohong, tapi Raja tak ingin kalau ketiga sahabatnya tahu yang sebenarnya, lalu mereka membenci Elin. Tidak. Raja tidak ingin pandangan baik mereka pada Elin selama ini berubah jadi buruk. Belum lagi, dia juga berbohong pada Daniel, mengatakan memundurkan waktu melamar Elin karena belum mendapat tempat istimewa yang pas. Daniel mengomelinya saat mengingat Raja pernah mengatakan kalau sudah dapat tempat itu. Raja merutuki diri karena lupa akan hal itu. Ini nih akibatnya kalau berbohong. Ia segera memutar otak. Memberikan alasan kalau tempat yang waktu itu ia katakan pada Daniel ternyata tidak seistimewa perkiraannya saat Raja datang untuk observasi. Meski kena omelan si Kaisar, tapi setel

DMCA.com Protection Status