Beranda / Pendekar / Pendekar Sembilan Matahari / 110 Naik Lagi ke Atas Panggung

Share

110 Naik Lagi ke Atas Panggung

Penulis: Bengcu
last update Terakhir Diperbarui: 2023-12-11 10:49:47

Sebenarnya dari atas sana, Rajawali tua hendak mengambil tubuh Chen Long untuk dibawanya ke atas untuk menyelamatkan Chen Long dari kematian.

Tapi, saat dia menukik ke bawah sana, dia sudah melihat sesuatu. Sesuatu yang membuat dia berontak dan naik lagi ke atas.

Xiao Liong Li yang sedang berada di punggung Rajawali itu sangat marah melihat Rajawali itu yang diharapkan akan menolong Chen Long malah terbang lagi ke atas.

Xiao Liong Li berusaha untuk menekan leher Rajawali tua yang sedang dia tunggangi itu, supaya Rajawali itu mau turun ke bawah.

Tapi Rajawali itu lebih kuat. Dia terus memaksakan diri untuk naik ke atas, dia mogok dan tidak mau mengikuti perintah dari Xiao Liong Li.

Beberapa waktu sebelumnya, dari kejauhan, sang Rajawali tua yang sedang menjaga Xiao Liong Li, mengetahui akan perintah tuan-nya yang berteriak padanya untuk menolong anak dari tuannya.

Mengingat Xiao Liong Li sedang sakit, dan tidak bisa dia tinggalkan sendirian, maka dia mengajak Xiao Liong Li untuk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Pendekar Sembilan Matahari   111 Dinobatkan sebagai Bengcu Baru

    "Kena lagi, kau! Hehehe," batin si pengatur pertarungan setelah dia melepaskan lebih banyak nafas beracun daripada sebelumnya ke wajah Chen Long. "Yang sebelumnya saja sudah membuat kamu hampir mati, kali ini kamu pasti akan mati," batin si pengatur pertarungan sambil tertawa licik. Setelah itu, si pengatur pertarungan membalikan tubuhnya dan memberikan isyarat kepada Pendekar Angin dan Awan kalau dia sudah berhasil lagi menjalankan aksinya untuk melemahkan Chen Long. Setelah mendapatkan isyarat itu, Pendekar Angin dan Awan kini mulai tenang. Dia tidak setakut tadi lagi. Dia biarkan si pengatur pertarungan untuk turun dari panggung dan kembali ke Tribun kehormatan. Setelah itu, Pendekar Angin dan Awan berkata kepada Chen Long, "majulah!"Chen Long maju selangkah tapi ternyata walaupun hanya selangkah, dia seperti berjalan di atas awan. Satu langkahnya itu berhasil tiba di depan Pendekar Angin dan Awan padahal jarak antara dirinya dan Pendekar Angin dan Awan itu, masih berjarak sek

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-12
  • Pendekar Sembilan Matahari   112 Rencana dari Hakim Roda Emas

    "Selama ini, kita cuma berpangku tangan melihat negeri kita diinjak-injak bangsa liar dari luar tembok besar. Ini tidak bisa dibiarkan lebih lanjut. Kita harus mulai melawan. KITA HARUS BERJUANG DEMI NEGERI KITA INI!" teriak Chen Long untuk membakar semangat para pendekar."YA! KITA HARUS MULAI ANGKAT SENJATA DEMI NEGERI KITA!""KITA BERJUANG UNTUK RAKYAT NEGERI INI YANG SENGSARA DI TANGAN BANGSA TAR-TAR ITU!""KITA HARUS MEREBUT BANGSA KITA DARI JAJAHAN BANGSA MONGGOL!""KITA SUDAH TERLALU LAMA DIAM! KITA HARUS BERGERAK!"Itulah sebagian sambutan penuh semangat dari para pendekar yang sebelumnya terus dipengaruhi Pendekar Angin dan Awan untuk tidak mengangkat senjata. Namun, setelah Bengcu berganti orang, maka, semangat yang selama ini, terus dipadamkan Pendekar Angin dan Awan, kini berkobar setelah disulut Chen Long.Setelah melihat pidatonya berhasil, Chen Long meminta Zhu Yuan Zhang, untuk naik ke atas panggung, guna memaparkan strategi umum yang akan mereka lakukan menghadapi Ba

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-14
  • Pendekar Sembilan Matahari   113 Ledakan Keras

    Sebenarnya Chen Long sudah curiga kalau lawan-lawannya ini memiliki rencana busuk untuk mereka lakukan. Tapi, dia pikir, rencana itu berupa serangan gelap seperti senjata rahasia sejenis pisau terbang atau semacamnya.Dia yakin kalau dirinya dan juga Xiao Liong Li, akan sanggup untuk menghadapi serangan seperti itu.Chen Long baru sadar kalau yang musuh siapkan itu, bukanlah senjata rahasia seperti yang dia pikirkan tapi, lebih berbahaya dan lebih sukar dihadapi daripada itu.Karena itu, kalau sebelumnya Chen Long masih terus menjaga jarak dengan Hakim Roda Emas, maka, setelah menyadari akan kekuatan senjata pamungkas yang disiapkan lawannya, maka, dia buru-buru meninggalkan Hakim Roda Emas.Dia melompat mendekati Xiao Liong Li, sambil membuat awan perlindungan yang sangat pekat untuk melindungi dirinya, dan juga melindungi Xiao Liong Li dari serangan lawan.Karena dia tahu betapa merusaknya serangan lawan itu.Hakim Roda Emas dan juga Ge Fei, langsung kabur secepat mungkin setelah Ch

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-15
  • Pendekar Sembilan Matahari   114 Cerita tentang Mustika Hati Semesta

    "Sebenarnya apa itu Mustika Hati Semesta, ayah?" tanya Chen Long penasaran."Mustika itu adalah salah satu dari benda-benda mustika nomor satu yang paling dicari di dunia ini oleh para pendekar," jawab Chen Wen. "Keberadaannya sudah lama tak terdengar. Tidak disangka kalau ternyata mustika itu berada dalam tubuh seekor ular besar di Lembah Patah Hati.""Apa saja kegunaan mustika itu, ayah?""Siapa pun yang memakan mustika itu, akan mengalami kesehatan yang sangat baik, awet muda, anti racun dan panjang umur, dan juga akan memiliki tenaga dalam maha kuat."Chen Long manggut-manggut. Dia teringat saat dia tidak mempan diserang nafas racun pada serangan kedua oleh si pengatur pertarungan. Padahal dalam serangan pertamanya, dia sempat dipecundangi si pengatur pertarungan.Chen Long memang merasa dia jadi penuh oleh kekuatan setelah dia dipukul oleh Pendekar Angin dan Awan hingga terlempar keluar dari panggung.Saat itu, dia merasakan ada gelombang kekuatan yang menyelimuti tubuhnya hingga

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-17
  • Pendekar Sembilan Matahari   115 Aku akan Menghabisi Kalian Sendirian

    Satu hari kemudian, dalam perjalanan Chen Long dan Xiao Liong Li menuju ke kota Kang Lam, tiba-tiba mereka mendengar suara pekikan burung di atas sana. Chen Long dan Xiao Liong Li langsung menengadahkan kepala mereka ke atas. "Rajawali tua. Mungkinkah ayahmu datang kembali?" kata Xiao Liong Li. Beberapa saat kemudian, terdengar suara kepak burung yang semakin lama semakin mendekat hingga akhirnya burung itu mulai terlihat dan kini turun ke bawah. Hinggap di depan Chen Long dan Xiao Liong Li. "Hai kamu, Rajawali tua?" kata Xiao Liong Li sambil Melambaikan tangannya. Tapi Chen Long sudah mengerutkan keningnya. "Itu bukan Rajawali tua. Itu memang burung rajawali yang juga berukuran besar tapi dia bukan Rajawali tua tunggangan ayahku."Mendengar itu, barulah Xiao Liong Li berusaha untuk menajamkan matanya. Dan dia mulai melihat perbedaan-perbedaan dari burung yang sedang turun ini dengan Rajawali tua yang dulunya pernah menolongnya itu. "Kamu benar, Chen Long. Burung ini bukan Rajaw

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-18
  • Pendekar Sembilan Matahari   116 Zhu Yuan Zhang, Nama yang Menakutkan

    Melihat itu, prajurit Mongol itu sangat ketakutan. Betapa tidak, teman mereka itu memakai baju zirah yang tidak bisa ditembus oleh pedang dan golok, tapi, sebuah pukulan jarak jauh dari pemuda di depan mereka, bisa langsung membuat baju zirah itu hancur dan dada teman mereka ikut hancur oleh pukulan. Ini membuat mereka ketakutan dan beberapa di antara mereka langsung membunyikan kentongan dan berteriak-teriak sehingga teman-teman mereka mulai keluar dari pos.Dalam waktu singkat, Chen Long sudah dikepung oleh ribuan orang bersenjata yang rata-rata memakai baju zirah pelindung tubuh.Chen Long mendengus. "Hari ini, aku Zhu Yuan Zhang akan menghabisi kalian. Jangan panggil aku Zhu Yuan Zhang kalau aku tidak bisa menghabisi kalian!"Chen Long kembali mendengungkan nama Zhu Yuan Zhang, untuk membuat mereka mengingat nama itu di ingatan mereka. Itu karena dia berencana menunjukkan kemampuannya, tapi akan menyisakan sedikit untuk kabur dari tempat ini dan memberitahukan tentang kehebatanny

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-18
  • Pendekar Sembilan Matahari   117 Dimintai Tolong oleh Zhu Yuan Zhang

    Mendengar kata-kata Hakim Roda Emas itu, maka wajah Yurajin kembali cerah. "Baiklah, Koksu. Aku akan mengkoordir pasukanku untuk melawan pasukan musuh dan aku biarkan anda dan teman anda untuk menghadapi Zhu Yuan Zhang ituYurajin langsung keluar dari ruangan untuk kembali menuju ke arah benteng komando di menara atas. "Sudah kubilang dia bukan Zhu Yuan Zhang!" kata Hakim Roda Emas.Setelah itu, Hakim Roda Emas mondar-mandir di depan ruangan. Dia nampak menunggu seseorang. **Sementara itu, di depan benteng Kota Kang Lam, sudah ada banyak sekali anggota pemberontak serban merah yang bergabung dengan para pendekar yang terus berteriak-teriak mengintimidasi pasukan Mongol. "Benteng itu sangat kokoh. Terakhir kali saat pasukan kita bertahan di situ, benteng itu cuma bisa dirobohkan pintunya. Itupun setelah pertarungan berlangsung dalam 2 bulan. Tapi sekarang pintu besinya itu sudah diperbaiki nampaknya kita membutuhkan waktu panjang untuk merobohkan pintu besi itu," kata salah seorang

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-22
  • Pendekar Sembilan Matahari   118 Menyerbu Benteng Musuh

    "Bagaimana caranya, Bibi Liong?" tanya Chen Long kepada Xiao Liong LiZhu Yuan Zhang yang mendengar itu cuma bisa tertawa geli melihat Chen Long masih terus menyapa kekasihnya dengan panggilan Bibi Liong. "Begini, di saat pertempuran nanti, tidak boleh hanya Chen Long yang berada di garis depan, tapi toako Zhu Yuan Zhang juga, harus juga berada di depan pasukan."Zhu Yuan Zhang memegang dagunya. "Oke. Lanjutkan kata-katamu.""Kalian berdua bisa beralih peran dengan cepat. Asalkan toako Zhu Yuan Zhang memakai kostum yang mirip dengan yang pernah dipakai Chen Long saat memukul pasukan Mongol itu."Kedua pria ini masih terdiam menunggu kata-kata dari Xiao Liong Li selanjutnya. "Jadi, keluar dari tenda ini, toako Zhu Yuan Zhang harus memakai jubah merah mirip Chen Long tanpa memakai penutup muka. Kemudian toako harus menghadap kepada anak buah toako dan mengucapkan orasi untuk membakar semangat mereka dan supaya mereka melihat toako memakai jubah itu.""Oke. Lalu bagaimana?" Zhu Yuan Zh

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-23

Bab terbaru

  • Pendekar Sembilan Matahari   924 Satu Gerakan Saja

    Duarrrr!Ketika Pan Huan meledak dengan momentum, ekspresi banyak jenderal iblis berubah.Tingkat Kultivasi sempurna Bintang Surgawi teratas dapat menempati peringkat empat belas teratas di antara dua puluh delapan jenderal iblis."Nak, keluar dan mati!"Pan Huan memandang Chen Long, dengan senyum jahat di wajahnya.“Apakah kamu pikir kamu kuat?” Chen Long memandang Pan Huan dan bertanya.Pan Huan tertawa ketika mendengar kata-kata yang tidak bisa dijelaskan ini dan berkata: "Haha, dengan kultivasi kecilku di sini, memang tidak terlalu kuat, tapi jika aku ingin membunuhmu, pasti tidak ada masalah besar. Hahaha!”Begitu kata-kata itu keluar, kekuatan iblis Pan Huan yang kuat meledak. Jelas, dia juga sedang melatih keterampilan iblis.Kultivator setan tidak hanya ada di Pulau Sepuluh Ribu Setan. Ada juga banyak kultivator setan di Benua Tianwu.Energi iblis yang bergulir menyembur keluar, dan di belakangnya, hantu seperti raja iblis muncul, dengan dua tanduk di kepalanya, berdiri tegak,

  • Pendekar Sembilan Matahari   923 Kamu, Keluar!

    Setelah mengalahkan Qi Xue, karena tidak ada yang menantang mereka, Chen Long dan Yan Shui Yi terus bergerak maju dan memasuki ronde ketiga.Tapi semua orang tahu bahwa posisi Jenderal Iblis ketujuh seharusnya menjadi batas Yan Shuiyi.Karena tidak peduli seberapa kuat pelindungnya, Yan Shuiyi tidak akan bisa maju di ronde ketiga pertempuran.Yan Shuiyi sendiri sangat memahami hal ini.“Apa aturan putaran ketiga ini?” Chen Long bertanya pada Yan Shuiyi."Di ronde ketiga pertempuran, jenderal iblis akan meninggalkan satu pelindung. Jenderal iblis akan melawan jenderal iblis, dan pelindung akan melawan pelindung. Jika Anda kalah dalam dua pertandingan, Anda akan tersingkir. Jika Anda menang dua permainan, kamu akan tinggal.""Misalnya, jika kita melawan jenderal iblis ketiga Dou Yan, dan kamu mengalahkan pelindungnya dan Dou Yan mengalahkanku, peringkatku akan tetap berada di belakang Dou Yan." Yan Shuiyi menjelaskan kepada Chen Long.Mendengar ini, mata Chen Long sedikit berkedip.Menu

  • Pendekar Sembilan Matahari   922 Memasuki Babak Ketiga

    Di Sekte Setan Xuanting, atau di seluruh Pulau Sepuluh Ribu Setan, persaingan sangat kejam.Mengapa iblis seperti Qi Xue mati-matian memanjat? Karena semakin tinggi mereka naik, semakin banyak manfaat yang akan mereka peroleh, seperti sumber daya budidaya, keterampilan sihir, dll., yang berkaitan erat dengan kepentingan mereka sendiri.Di Pulau Sepuluh Ribu Setan, eksploitasi sangatlah kejam.Tanpa kekuatan, seseorang hanya akan berada di bawah, untuk terus diperbudak dan tertindas.Hanya dengan terus meningkatkan kekuatan Anda dan mendaki, Anda dapat menjadi tuan, memerintah, memperbudak, dan mengeksploitasi orang lain.Meskipun keduanya memiliki budidaya Bintang Surgawi yang sempurna, perbedaan tingkat keterampilan sihir yang mereka latih dan perbedaan sumber daya pelatihan yang mereka peroleh juga menentukan kesenjangan kekuatan antara alam yang sama.Pada saat ini, Qi Xue menggunakan Segel Pembunuh Penekan Python Iblis. Dengan kekuatan iblis yang menakutkan, segel tersebut menekan

  • Pendekar Sembilan Matahari   921 Segel Pembunuh Python Iblis

    Wajah Qi Xue sedikit berubah.Dia tahu betul bahwa Pelindung Zuo di sisinya bukanlah tandingan Chen Long, namun dia tidak menyangka bahwa Pelindung Zuo bahkan tidak dapat menerima satu pun pukulan Chen Long dan langsung terbunuh.Dia berpikir untuk merekrut Chen Long lagi untuk memasuki babak ketiga.Namun, begitu ide ini muncul, Qi Xue menolaknya.Memilih untuk menyinggung jenderal iblis ketiga Dou Yan karena Chen Long, jelas merupakan keputusan yang sangat bodoh.Setelah membunuh Penjaga Zuo dengan satu tombak, Chen Long berjalan menuju Penjaga lainnya.Di bawah tekanan kuat Chen Long, pria itu menjadi pucat, mundur dua langkah, dan berkata, "Saya mengaku kalah."Dia hanya berada di tingkat kedelapan dari budidaya puncak Bintang Surgawi, jadi bagaimana dia bisa menjadi lawan Chen Long?Melihat pelindungnya begitu ketakutan hingga dia menyerah, wajah Qi Xue menjadi lebih dingin, tapi dia tidak mengatakan apa-apa.Bagaimanapun, fakta ada di depan Anda, itulah kata kematian."Sangat ba

  • Pendekar Sembilan Matahari   920 Putaran Kedua

    Yan Shuiyi dan yang lainnya dijamin promosinya secara langsung oleh jenderal iblis ketiga Dou Yan.Tidak ada orang lain yang berani mengatakan apa pun.Tentu saja, mereka tidak menganggap dipromosikan oleh Dou Yan adalah suatu kebahagiaan yang besar, melainkan hal yang buruk. Mereka yakin di babak selanjutnya, Yan Shuiyi dan yang lainnya akan menderita.“Sepertinya kamu benar-benar bintang keberuntunganku, peringkatku meningkat.” Yan Shuiyi tersenyum ringan.Sekarang Dou Yan telah berbicara, jenderal iblis lainnya secara alami tidak akan menyerang mereka, jika tidak mereka akan menampar wajah Dou Yan.Kecuali jenderal iblis pertama dan kedua yang memiliki kekuatan ini, jenderal iblis lainnya tidak berani mengatakan apa pun.Namun yang jelas, Jenderal Iblis No. 1 dan No. 2 tidak akan bersuara tentang masalah sepele seperti itu. Di mata mereka, ini hanyalah sebuah permainan, dan tidak ada salahnya untuk terus menonton.Bahkan jika Yan Shuiyi melaju ke babak berikutnya, apakah itu masih

  • Pendekar Sembilan Matahari   919 Promosi Dijamin

    Di babak pertama, peringkat empat belas jenderal iblis terbawah akan ditentukan.Pada saat ini, tubuh Qi Xue dipenuhi dengan kekuatan iblis, dan dia memukul genderang perang dengan kekuatan telapak tangannya. Dalam sekejap, genderang perang meraung, dan ular piton iblis menyapu dan mendatangkan malapetaka ke lokasi Chen Long.Dalam pertempuran ini, dua puluh delapan jenderal iblis tidak diperbolehkan untuk mengambil tindakan secara langsung dan hanya dapat menggunakan kekuatan genderang perang untuk melancarkan serangan. Namun, pelindung dan penjaga di bawah jenderal iblis dapat menyerang lawan.Segera setelah pertempuran dimulai, Qi Xue melancarkan serangan langsung ke Chen Long.Jelas sekali, Chen Long langsung menyerahkan dirinya di bawah komando Yan Shui, yang membuat Qi Xue sangat tidak senang, jadi dia langsung mengambil tindakan.Sekalipun jenderal iblis tidak dapat menyerang secara langsung dan hanya dapat mengandalkan kekuatan genderang perang, tingkat budidaya jenderal iblis

  • Pendekar Sembilan Matahari   918 Perang Iblis Dimulai

    Begitu Yanshui Yi ingin merekrut orang-orang yang ditinggalkan Qi Xue, banyak orang yang hadir memiliki ekspresi menarik di matanya.Qi Xue menghadiri dendam antara Chen Long dan pelindung Dou Yan, Pan Huan, jadi untuk menghindari incaran Dou Yan di pertandingan kualifikasi, Qi Xue dengan tegas memilih untuk meninggalkan Chen Long, yang merupakan sinyal bagus bagi Dou Yan.Tapi segera, Yanshui Yi, yang berada di peringkat terakhir, menyampaikan undangan kepada Chen Long, orang yang ditinggalkan. Bukankah dia harusnya takut menyinggung jenderal iblis ketiga Dou Yan?Tapi kemudian, mereka memahami maksud Yan Shui Yi.Meskipun Yanshui Yi agak berbeda dari Qi Xue dalam hal kekuatan dan status, dan bahkan penampilannya sedikit lebih rendah, tidak ada keraguan tentang temperamen seseorang yang bisa menjadi jenderal iblis.Matanya yang cerah dengan sedikit kegelapan bersinar.“Apakah kamu tidak takut menyinggung jenderal iblis ketiga?” Chen Long bertanya."Qi Xue adalah orang yang menyendiri

  • Pendekar Sembilan Matahari   917 Pengabaian dan Undangan

    Di bidang seni bela diri, ada jenderal iblis lainnya yang berbicara satu sama lain, dan mereka semua memiliki niat yang samar-samar untuk bertarung satu sama lain.Setiap pertarungan peringkat Jenderal Iblis terkait dengan kepentingan vital mereka. Bahkan jika mereka memiliki hubungan yang baik satu sama lain, mereka semua adalah pesaing saat ini.Wow.Pada saat ini, kekuatan iblis yang sangat besar datang.Dalam sekejap, semua orang yang hadir terdiam dan melihat ke arah dimana kekuatan iblis itu meledak.Terlihat sekelompok sosok datang dari kejauhan.Pemimpinnya sangat agung, dan seluruh tubuhnya mengalami banyak perubahan. Dia adalah jenderal iblis ketiga Dou Yan, yang setengah langkah ke alam Puncak Surgawi dan memiliki kekuatan luar biasa.Tiga Jenderal Iblis teratas tidak diragukan lagi adalah yang terkuat di bawah Raja Iblis, dan mereka juga tiga yang terkuat.Mata Dou Yan sedingin es, dan saat tatapannya menyapu kerumunan, kerumunan itu terdiam.Inilah yang terjadi di Pulau S

  • Pendekar Sembilan Matahari   916 Pertempuran Peringkat Umum Setan

    Chen Long juga tidak menyangka bahwa setelah dia melirik Qi Xue dua kali, pria ini akan dengan sombong memintanya untuk mencungkil matanya sendiri dan memotong lidahnya.Qi Xue tidak berkata apa-apa. Dia melihat ke depan, seolah apa yang terjadi di belakangnya tidak ada hubungannya dengan dia."Aku hanya mengagumi Jenderal Raja Iblis, jadi di mana perlakuan tidak sopanku? Sedangkan kamu, siapa kamu? Seberapa memenuhi syarat kamu untuk membuatku mencungkil mataku sendiri?" Chen Long memandang pria itu dan berkata dengan dingin.Duarrr!Badai meletus dari tubuh pria itu, dan kekuatan iblis yang menakutkan berkembang, menutupi langit dan matahari. Cahaya hitam langsung menyatu menjadi pedang iblis, dan menebas ke arah Chen Long dalam satu gerakan.Seluruh ruangan terkoyak oleh pedang ini, yang disebutkan dengan sangat kejam. Jika Chen Long terkena dalam adegan itu, dia mungkin akan terbunuh di tempat.Kultivator iblis bertindak sesuka hatinya, tanpa aturan apa pun, dan dia hanya mengambi

DMCA.com Protection Status