Share

Bab 380: Tanpa Disadari Ditolong Kakek-Neneknya Sendiri

Remibara langsung membalik tubuh ibunya, ternyata Putri Remi masih hidup dan dia berusaha tersenyum melihat anaknya tak apa-apa. Putri ini makin tersenyum lega karena melihat siapa orang yang berada di belakang anaknya, hatinya kini benar-benar plong.

“Putri Remi…?” kagetlah Malaki dan Putri Kinanti, saat Tengku Mimi mendekat dan berseru kaget, saat melihat sepupu jauhnya ini terluka berat.

Malaki lalu ikut berjongkok dan menempelkan tangannya ke punggung Putri Remi setelah di bantu Tengku Mimi agar bisa duduk.

Setelah menerima hawa sakti, dada Putri Remi kini agak longgar, sehingga dia bisa sedikit agak plong bernafas. Tubuhnya di tahan Tengku Mimi, karena kondisinya sangat lemah.

“Putri Remi apa yang terjadi…kenapa kamu bentrok dengan mereka itu, anak kecil ini…apakah dia anak kamu?” seru Tengku Mimi.

“Te-terima kasih…prabu…kakakkuTengku Mimi…Kinanti…iya…dia anak kandungku, a-aku..titip anakku…didiklah di-dia dengan baik...Remibara…ka-kamu harus menghormati ketiga kakek dan nenek in
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status