Share

453. Dua Pendekar Hitam dan Serangan Siluman Kembar

Tarusbawa bergerak melalui bawah tanah dengan bantuan rantai putihnya. Ia kembali muncul dari atas tanah tak lama setelahnya. Sepuluh siluman terlihat sedang berada di sebuah pohon, mengawasi keadaan sekeliling.

Tarusbawa memanggil sebuah kendi, bergerak mendekat ke arah para siluman dengan menarik diri menggunakan rantai. Ia menatap sekeliling di mana para siluman banyak tersebar.

Tarusbawa melesatkan satu rantainya ke arah pohon. Satu per satu siluman ditarik dengan cepat dan dimasukkan ke dalam kendi. Satu rantai yang lain melesat ke arah sekeliling, ikut menyeret para siluman di pohon-pohon berbeda. Gerakannya sangat cepat hingga para siluman tidak sadar jika tubuhnya sudah tidak lagi menempel di dahan pohon.

Tarusbawa kembali memasuki bawah tanah, bergerak ke tempat lain. Ia muncul di sebuah pohon dengan hanya menampilkan wajah, lalu kembali menghilang ketika lima siluman bergerak ke arah pohon yang sama yang baru saja dimasukinya.

“Siluman yang berada di arah tengah tiba-tiba
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status