Share

464. Part 13

Makanya nggak heran kalau sang Ratu nggak mau tidur. Nggak heran juga kalau sang pendekar tampan itu kebingungan dan akhirnya jengkel sendiri, karena kesempatan mencuri cincin itu nggak pernah ada. Hanya saja, ketika matahari muiai merayap lebih tinggi lagi, Baraka punya keberuntungan lain yang di luar dugaan.

Wulandita mau keluar kamar, maklum kamar mandi waktu itu nggak ada yang di dalam ruang tidur. Jadi harus keluar ruangan kalau mau ke kamar mandi. Pada saat sang Ratu buka pintu dan menutupnya kembali, tiba-tiba Rembulan Pantai menghampirinya dengan sedikit tegang. Baraka sengaja mencuri dengar di dekat pintu, untuk meyakinkan apakah sang Ratu sudah melangkah ke kamar mandi atau belum. Ternyata yang ia dengar adalah percakapan antara sang Ratu dengan Rembulan Pantai.

"Ki Parma Tumpeng dan Payung Cendana datang, Gusti Ratu!"

Yang kaget bukan sang Ratu, tapi malah Baraka sendiri. Ia baru ingat bahwa keberadaannya di dalam almari itu telah membuat kedua tokoh

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status