Share

83. Merusak Suasana

“Dari mana kamu?” suara dengan intonasi tegas itu tiba-tiba menghampiri telinga Nia.

Wanita itu pulang ketika hari sudah malam, tepatnya pukul 8 malam. Berharap tidak bertemu dengan Bara, nyatanya pria itu telah menunggu kedatangannya. Nia melirik tanpa minat sebentar kemudian melanjutkan melepas sepatu dan menaruhnya di rak, sebelahan dengan pintu masuk. Masih mengabaikan ucapan Bara, Nia berjalan melewati tubuh kekar suaminya itu tanpa berucap.

Namun, baru dua langkah ketika tubuhnya terhuyung ke belakang. Ya, Bara menarik lengan sikunya hingga punggung wanita itu menabrak dada sang suami.

“Nia, kamu anggap apa ucapan aku, hah? Kamu itu seorang istri yang tahu diri sedikit, bisa?”

Nia memutar tubuhnya hingga berhadapan dengan Bara. Menghela napas dalam-dalam sembari memejamkan matanya untuk meredam emosinya agar tidak meledak-ledak karena dipicu sikap Bara itu. Kondisi tubuhnya capek, awalnya ingin langsung istirahat tetapi malah diberikan makian seperti itu.

“Mas, aku capek mau ist
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status