Share

57. Lelaki yang Ditemukan

“Bagus. Jadi wajah barunya yang lebih cantik ini akan menjadi kejutan manis buatnya,” ujar Pak Sultan lega.

Wati tengah melamun sendiri sambil duduk di dekat jendela kamar. Pemandangan di luar berupa tanaman hias yang menghijau menjadi satu-satunya hiburan bagi mata Wati. Seisi kamarnya dipenuhi peralatan elektronik. Bahkan ponsel yang diberikan oleh Bu Sultan juga menyajikan citra yang maya. Hanya bunga dan daun-daun di luar jendela yang nyata untuk dipandang.

Sambil melamun, ia mengusap-usap pipinya yang terasa lebih halus setelah operasi plastik. Ia sangat penasaran dengan rupa wajahnya, tapi tak ada cermin yang bisa digunakannya untuk berkaca. Sempat ia menggeledah seluruh laci dan lemari di dalam kamar, tapi tak ada satu cermin pun yang ditemukan olehnya.

Ketukan di pintu membuat kepala Wati menoleh.

“Masuk saja,” seru Wati yang sedang enggan turun dan membukakan pintu ka

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status