Share

Ketahuan

Tiara diam-diam melihat Gilang yang saat ini tengah sarapan pagi. Selama wanita itu kerja di sini, Gilang sama sekali tidak mau memakan hasil masakannya, pria itu lebih memilih makan roti tawar, bahkan pria itu juga tidak mau dibuatkan kopi, pria itu memilih membuatkan dirinya sendiri.

Pribadi Gilang benar-benar tertutup, pria itu sama sekali tidak memberikannya kesempatan untuk masuk ke dalam kehidupannya, jangankan untuk masuk, memanggil nama pria itu saja tidak boleh. Tiara harus memanggil Gilang dengan sebutan 'Pak'.

Tiara cepat-cepat menundukkan pandangannya ketika Gilang tiba-tiba saja menatapnya.

"Ngapain kamu ada di situ?" tanya pria itu ketus.

"Sa-saya hanya--"

"Kamu sudah membangunkan Manda? Sudah menyuruh dia mandi? Sudah menyiapkan sarapan untuknya?" Serentetan pertanyaan dari pria itu membuat Tiara meneguk salivanya dengan susah payah. Bayangkan saja dia sama sekali belum melakukan apa yang Gilang ucapkan.

"Su-sudah, Pak," jawab wanita itu gugup.

"Bagus."

Gilang mengel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Puspa Sella
gara"kebodohan kasih JD anaknya yg tersiksa gak suka dgn karakter kasih ibu yg kejam kasihan kedua anaknya yg TDK Thu apa" JD korban nya
goodnovel comment avatar
Charamell Mutyara
Gilang kamu itu kata nya Orang Kaya,, Masa di Rumah nya gak pasang Cctv,, Anak di Siksa pengasuh nya gak tau...
goodnovel comment avatar
Irsaliena Liena
Kalau kasih tau anaknya diperlakukan kayak gini. Pasti kasih datang kpd gilang. Menyanggupi untuk merawat ank sdri. Kasian manda dikasari. Pasti haus belaian ibunya.. Kasih lekas datang. Jgn egois ya. .
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status