Share

Kediaman Jenderal Yang Un Diserang

“Tidak perlu sungkan, Tuan Muda Bu. Kami hanya rakyat biasa sekarang,” jawab Tai Niu Xin.

Bu Liak tersenyum mendengar jawaban Tai Niu Xin. Lalu dia mengarahkan pandangannya pada Tai Kun Lun. “Ada peristiwa besar apa sampai membawa kalian kemari?”

“Kita akan membicaraknnya di tempat yang aman,” ucap Tai Kun Lun.

“Baik, ikuti aku.” Mereka menaiki kudanya masing-masing dan memacunya mengikuti Bi Liak Pek.

Perjalanan sudah memakan waktu cukup lama, tapi mereka belum juga sampai tujuan. Mungkin karena alasan keamanan, Keluarga Bu lebih memilih hidup di tengah-tengah hutan dan mengucilkan diri dari dunia luar.

Jika melihat gerak rembulan, saat ini malam telah semakin larut. Tiba-tiba, Bu Liak menghentikan kudanya. Dia turun dan menuntun kudanya ke dalam sebuah tempat yang dipenuhi kayu dan dedaunan.

Bagi yang tidak tahu, mungkin tempat itu akan dianggap sebagai semak belukar yang di dalamnya dihuni banyak binatang buas. Tapi ternyata tidak demikian, setelah melewati semak-semak yang lebat i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Suryadi
Critanya semakin seru
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status