Share

Bab_60_ Luke Vs Berlian_ Di antara dendam

"Aakkhh...." Andrew menjerit kala merasakan timah panas itu menembus kakinya.

Tubuh Andrew ambruk, sambil meringkuk memenangi kakinya yang sakit. "Kamu... Berani melukaiku, Luke? Apa kamu pikir orang tuaku akan tinggal diam?" kata Andrew terbata-bata, menahan sakit.

Luke hanya memberikan ekspresi dingin. "Aku sengaja tidak membunuh. Agar kamu paham, pria yang selalu kamu anggap sampah bisa saja mengambil nyawamu. Tapi, aku bukan Tuhan. Dan tidak punya kuasa untuk itu! Tetapi, jika kamu melewati batas, mungkin saja aka dapat menjadi malaikat pencabut nyawa untukmu," ucap Luke.

"Cuih!" Andrew meludah. "Jangan sok peduli! Kenyataannya, kamu itu adalah pembunuh!" teriak Andrew.

Luke memiringkan sedikit kepalanya. Wajahnya masih sama. Tanpa ekspresi. "Berhenti berbicara atau mulutmu akan robek!" gertak Luke.

Maximilian berlari menghampiri Luke dengan napas tersengal. "Luke, aku dan tim sudah mengamankan anak buah Juju. Pergilah cari Berlian. Biar Andrew aku yang urus," ujar Maximilian
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status