Share

Bab 1282

"Aku nggak apa-apa, aku cuma susah tidur. Aku minta dokter meresepkan obat lebih banyak," jawab Wina dengan tenang sambil menggelengkan kepalanya.

Alta pun hendak mengambil obat itu dari tangan Wina, tetapi Wina menghindar. "Aku bisa sendiri kok, ini bukan masalah besar."

Alta tidak bertanya lagi, dia hanya menatap ke arah daun emas yang semula Wina pegang. Jaraknya terlalu jauh tadi, jadi Alta tidak melihat ukiran di belakang daun emas itu ataupun catatan yang ada di dalam kotak. Yang Alta tahu, ada seorang laki-laki yang meminta si anak perempuan untuk memberikan sehelai daun emas kepada Wina.

Wina tidak mengatakan apa-apa soal itu dan Alta juga tidak enak bertanya, jadi Alta berpura-pura tidak tahu. Bagaimanapun juga, tugasnya adalah melindungi Wina. Masalah pribadi Wina lainnya berada di luar kendalinya.

Saat Wina berbalik membawa obatnya, dia melihat Jodie yang tingginya sama dengan Jihan berdiri di pintu lobi rumah sakit dengan tangan dimasukkan ke dalam saku. Jodie sedang menung
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status