Share

BAB 56

Janggala terjaga ketika telinganya mendengar suara-suara yang agak jauh, dia memicingkan matanya tatkala sinar matahari langsung menyorot wajahnya. Pantas saja dia merasa panas, seluruh tubuhnya kini bermandikan sinar matahari.

Dia duduk di sofa, melepas jaketnya ketika dia menyadari kalau ini adalah rumah Dirra.

Suara itu terdengar lagi, suara gelak tawa anak kecil. Tawanya begitu renyah.

“Lenna bisa kok bu sendiri pasangnya..”

“Gak boleh, ibu yang pasang. Walaupun jarumnya kecil, tetap bahaya..” Sahut Dirra.

“Lenna ‘kan sudah besar!” Suara Dalenna kini terdengar dengan nada yang manja.

“Oh, yang sudah besar tapi makan buah-buahannya gak pernah habis..”

“Ibuuu!”

Rengekan itu terdengar, percakapan ibu dan anak itu terjadi di ruang makan yang agak jauh ke dalam dekat dapur. Janggala mendengarnya dengan samar-samar, dia mengecek jam di dinding. Pukul delapan pagi.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status