Share

PAPA

POV INA.

Dengan langkah gontai aku terus berjalan menuruni tangga aku linglung dan nanar air mataku terus saja menetes apa yang akan kami lakukan dengan kehamilan Zura, putriku masih terlalu belia. Aku berjalan pelan sembari bertumpu pada pada dinding, dadaku terasa sakit, aku melemah bersimpuh di pertengahan tangga itu sembari menangis histeris,

“Kenapa harus seperti ini Tuhan, kenapa harus putriku. Dia kebanggaan papanya, sekarang bagaimana kami menutupi ini semua, aku tidak menyangka kehidupan rumah tanggaku akan berantakaan”rintihku bersimpuh

“Hiks kenapa harus putriku.’’lirihku tertunduk.

“Ina, mas bilang apa? kamu harus kuat.”terdengar suara penyemangatku membantuku berdiri, aku sesegukan menangis melihat matanya,

“Mas, sepertinya apa yang kita takutkan terjadi, Zura dia..”ucapku tak sanggup untuk aku katakan, mas Feri tampak menghela nafas berat dan memelukku aku tau dia remuk, terasa jelas akan genggaman tangannya d
Queen Lathi

TERIMA KASIH

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status