Share

Chapter. 168

Aditya semakin diam, dia tidak bisa berkata apa-apa. Dia membeku menatap Catrina yang saat ini masih menunduk dan semakin tidak berani menatap mata Aditya. Aditya mengerti bahwa barangkali perempuan itu sangat merasa ketakutan terhadap dirinya. Catrina takut Aditya akan melakukan sesuatu yang buruk setelah mengetahui semua kenyataan ini. Namun, tentu saja dia tidak akan melakukan hal semacam itu terhadap perempuan. Biar bagaimanapun dia masih memiliki harga diri dan perasaan terhadap Catrina. Dari awal perasaannya pada Catrina tulus, Aditya mencintainya sungguh-sungguh dan akan bertanggung jawab terhadap apa yang sudah dia lakukan terhadap wanita yang pernah ditidurinya itu. Melampiaskan kemarahannya apalagi dengan cara memukul Catrina hanya akan membuatnya malu.

Dia masih berusaha mencerna perkataan Catrina. Ada rasa tidak percaya dalam dirinya setelah mengetahui kenyataan itu. Namun, biar bagaimanapun Catrina adalah orang yang berada di lokasi tersebut.

"Aku yakin tidak ada gunany
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status