Lengan Qin Chen akhirnya sudah pulih sepenuhnya dan banyak pengalaman baru yang dapat dia pelajari dari satu gerakan Ye Wuji. Kekuatan langit sama sekali tidak sesederhana apa yang Qin Chen bayangkan dan Ye Wuji dapat memanipulasinya dengan sangat sempurna.
Qin Chen terbang ke Sarang Burung Vermilion dan masuk kedalam, Pohon Buah Kelahiran Kembali akhirnya dapat dia lihat dan aroma manis tercium di hidungnya. Qin Chen memetiknya tanpa ragu dan Pohon itu layu seketika, hanya satu buah ini saja sudah cukup untuk Ye Wuji dan Qin Chen merasa sangat puas."Tidak mungkin mengapa harta ini bisa ada ditempat ini." Jiwa Ye Wuji keluar dan melihat lurus kedepan.Qin Chen yang terkejut bergegas melihat kearah pandangan Ye Wuji, lukisan yang terlihat cukup usang dengan pemandangan Gunung dan Sungai terpasang didinding Gua."Apakah ada sesuatu yang salah Master... kenapa aku tidak bisa merasakan fluktuasi Auranya sama sekali ?" Tanya Qin Chen dengan bingung.Qin Chen melihat sebuah Logam seukuran kepalan tangan diatas meja, "Apakah Master mengenali Logam ini ?" "Itu disebut Logam Dingin Yin Yang Ekstrem bahan terbaik untuk menempa Artifak, kau tidak perlu menempanya karena itu akan sia-sia dengan kekuatanmu yang sekarang. Disini adalah tempat teraman untuk membentuk kembali tubuhku, tapi sebelum itu aku akan menggunakan sisa kekuatanku untuk membuat Pedang untukmu. Kau bisa mempelajari semuanya nanti dan ambil esensi Jiwa Phoenix terlebih dahulu." Ye Wuji berkata dengan santai.Qin Chen meninggalkan Buah Kelahiran Kembali dan pergi pamit, ada banyak Buku Skill penempaan yang layak untuk dia pelajari nanti dan sekarang lebih baik fokus dengan niat awalnya. Mendapatkan Lukisan ini adalah keberuntungan yang tidak terduga dan Qin Chen keluar dari dalam Lukisan.Qin Chen keluar dari sarang Burung Vermilion dan terbang menuju pusat Gunung, walaupun ada banyak Beast Tingkat Saint lapisan pertama namun dengan kemampu
Satu bulan berlalu dengan sangat cepat dan nyala Api Phoenix berhasil diserap, didalam ruang Kesadaran Ilahi Jiwa Phoenix berhasil terintegritas dengan Qin Chen melalui Pagoda Emas. Gambar Phoenix sudah ada di Roda dan sekarang hanya tinggal Paus Penelan Langit yang kurang.Secara tidak langsung Qin Chen dapat memanipulasi dua Bentuk Jiwa yaitu Alam tipe bencana dan Jiwa Divine Beast Phoenix. Kultivasinya menerobos lapisan keenam, Akar Spiritual dan Tulang Api Petir menjadi sempurna. Qin Chen perlahan membuka matanya dan mengambang di genangan air yang memenuhi kawah, Genangan air ini tidak lain adalah esensi darah Phoenix dan Qin Chen menyimpannya kedalam Lukisan Gunung dan Sungai."Api Spiritual milikku menjadi sangat kuat dan lebih menakutkan. Kekuatan Api Divine Beast memang sangat mengerikan dan bukan hanya itu saja masih ada kemampuan lain." Pupil Mata Qin Chen terlihat ada jejak kobaran Api Petir yang sangat mengerikan dan ini adalah bentuk kekuata
Malam harinya Qin Chen tinggal di kamar Zhu Qing dan berbaring dengan nyaman ditempat.tidur bersama dengannya. Qin Chen memeriksa Lukisan Gunung dan Sungai memantau perkembangan Masternya, dia memindahkan kolam darah Phoenix dan mengaturnya dengan satu kali pikiran.Zhu Qing memeluk Qin Chen dan berbaring dengan nyaman, "Kenapa kau memikirkannya dengan sangat keras, jika kau ingin mengambilnya maka lakukan saja. Aku juga sudah berbicara dengan Xiao Yin dan dia juga tidak keberatan." "Aku sedang tidak memikirkan hal itu sama sekali dan sudah menemukan jawabannya. Sejujurnya ada sesuatu yang aku sembunyikan dari kalian dan ini menyangkut seseorang yang aku anggap sebagai Masterku yang sekarang, Beliau adalah Ahli Tingkat Kaisar yang memiliki gelar dan saat ini sedang membentuk ulang tubuhnya. Beliau harus memulai semuanya dari nol dan ini membuatku sedikit bingung." Qin Chen berkata dengan jujur.Sekalipun Ye Wuji memiliki pengetahuan dan jalan menuju seora
Sui Rong mengunjungi Qin Chen dan membicarakan beberapa hal, saat ini Kerajaan Suci dan Sekte Beladiri memiliki hubungan aliansi dan keduanya akan saling melindungi satu sama lain. Xuan Zong dan Xiao Zhan baru saja menerobos dan dengan semua sumber daya yang Qin Chen tinggalkan mereka seharusnya dapat meraih hasil yang baik dimasa depan.Mu Shan dan Zhan He sudah siap untuk pergi bersama Qin Chen, banyak orang yang berkumpul untuk mengantar dan disisi lain Sui Ling tidak berani memasuki barisan Qin Chen dan yang lainya. Sui Rong mengusap kepala Cucunya dan sepertinya tidak bisa melalukan apapun.Qin Xuan menyentuh bahu Qin Chen dan berkata, "Jangan khawatirkan kami disini dan pastikan untuk berlatih dengan benar disana, juga mungkin saat kau kembali lagi nanti kau akan punya seorang Adik mungkin." "Aku menantikannya." Qin Chen tersenyum cerah dan penasaran dengan apa yang akan terjadi nantinya.Zhu Qing dan Xiao Yin berpamitan kepada mereka semua
Setelah You Wei pergi Qin Chen akhirnya dapat memulai rencananya. Xiao Yin, Sui Ling dan Zhu Qing dibawa menuju kedalam kamar. Qin Chen menyegel area dan meminta Pelayan agar tidak menerima tamu ataupun mengganggunya.Qin Chen mengeluarkan Lukisan Gunung dan Sungai dan membawa mereka masuk kedalam. Mereka bertiga sangat takjub melihatnya dan walaupun Zhu Qing sudah diberitahu namun tetap saja ini terasa sangat hebat melihat Dunia didalam Lukisan.Qin Chen membawa mereka ke puncak Gunung dan didepan mereka memberi hormat, "Master !" Sebuah Pedang yang belum keluar dari sarungnya melayang keluar, Ye Wuji sudah memurnikan Artifak Tingkat Saint dengan kualitas yang sangat tinggi dan Qin Chen menangkapnya."Jadi akhirnya kau membawa mereka ?" Suara Ye Wuji terdengar dari dalam ruangan."Benar Master." Qin Chen mengangguk dan mereka bertiga memberi hormat."Setelah semua ini selesai kita tidak akan bisa berhubungan selama beberapa tah
Sui Ling dan Qin Chen keluar dari dalam Lukisan dan secara pribadi Qin Chen membantu Sui Ling untuk memahami Teknik Kultivasi Kaisar Langit. Walaupun semuanya tidak mudah untuk dilakukan namun melihat semangatnya membuat Qin Chen cukup senang.Ketertarikan Sui Ling dalam mempelajari Seni Beladiri yang baru mungkin sama sepertinya dan saat ini dia sedang berusaha untuk merasakan energi langit dengan Jiwanya. Qin Chen menunggunya dengan sabar sambil memeriksa Pedangnya yang indah.Tiga hari berlalu dengan cepat dan Sui Ling mengalami perkembangan yang cepat, dia melihat Qin Chen yang duduk disampingnya sambil memegang Pedang dengan mata yang terpejam. Melihat wajah yang tampan dan juga bersih membuatnya merasa sangat senang, Sui Ling mengeluarkan selimut dan membuat Qin Chen merasa hangat."Bagaimana penerapannya ?" Tanya Qin Chen yang tiba-tiba saja membuka matanya."Itu... aku hanya bisa pergi 50 meter dan belum cukup untuk mengambil energi langit
Waktu berlalu dengan sangat cepat dan tidak terasa sudah tiba hari pertandingan. Qin Chen duduk ditengah Ngarai dan ini adalah lokasi yang sudah ditentukan, sehari sebelumnya dia sudah tiba dan menunggu dengan sangat sabar.Semua Murid juga berdatangan dan melihat Qin Chen saja itu sudah sangat menakjubkan. Tang Jian dan Ding Yue membawa masing-masing Kelompoknya, dibandingkan Ding Yue yang membawa seratus orang Tang Jian justru membawa lebih banyak.Tetua Agung Shan dan puluhan Tetua lainya juga ikut ambil bagian dalam hal ini. Aura yang dipancarkan para Saint sangat mengagumkan, ini menunjukan betapa menakutkannya kekuatan utama Sekte Raja Petir sekarang.Tetua Agung Shan berdiri dan suaranya menggema diseluruh tempat, "Pertarungan Kandidat Putra Suci akan ditentukan sekarang dan masih memakai aturan lama. Posisi Putra Suci hanya bisa dimiliki mereka yang pantas dan ada tiga kandidat yang akan bertarung satu sama lain bersama dengan Kelompok mereka, kami
Ding Yue berlutut di tanah dan tidak berharap jika perbedaannya akan sebesar ini. Batasan kekuatan Qin Chen yang sekarang sudah sangat sulit untuk diukur dan Ding Yue tidak bisa melanjutkan pertarungan lagi atau dia akan terlihat seperti sebuah lelucon."Jalan masih sangat panjang dan dari pada membandingkan diri dengan orang lain lebih baik fokus dengan diri sendiri." Qin Chen mengulurkan tangannya."Aku kalah." Ding Yue mengakui kekalahannya dan tersenyum puas.Tetua lainya saling mengangguk dan semua Murid bersorak, posisi Putra Suci sudah ditetapkan dan itu adalah Qin Chen. Walaupun ada beberapa Tetua lain yang tidak senang tapi tidak ada satupun yang berani untuk membantah, Jiang Ying mungkin tidak ada tetapi jika ada sesuatu yang buruk terjadi kepada Qin Chen maka Tetua Agung Shan pasti tidak akan tinggal diam.Setelah meresmikan posisi Qin Chen pada akhirnya Ding Yue dan Tang Jian juga ikut terlibat, Qin Chen mendapatkan bahan obat Tingkat
Setelah empat hari lamanya Qin Chen akhirnya mencapai tempat yang ditunjuk oleh Pagoda Emas, terdapat sebuah lapisan formasi pelindung berbentuk kubah yang melayang di kehampaan. Qin Chen merasakan Aura dingin yang mencekam dibalik punggungnya dan sebuah wajah Beast yang sangat besar sedang menatapnya.Indranya jelas mengatakan ini adalah bahaya yang besar dan Qin Chen mendesak Qi Kaisar dengan kekuatan penuh. Beast itu menghembuskan gelombang Qi yang menakutkan dan Qin Chen menerobos lapisan penghalang itu.*Boom.*Serangan Beast membentur dinding penghalang dan membuat ledakan yang besar, kehampaan mulai terlihat sangat kacau seperti pusaran badai dan Qin Chen selamat dari serangan itu. Qin Chen mendarat disebuah batu mengapung dan didalam Formasi itu seperti kehampaan lain yang terpisah."Beast mengerikan macam apa itu ? kekuatannya bahkan tidak terukur sama sekali, jika aku bertemu dengannya lebih awal tadi mungkin aku sudah mati ditangannya.
Azure mengantar mereka kaluar dari Pulau Naga dan sisinya dia akan mempercayakan semuanya kepada Qin Chen. Tanpa pikir panjang Qin Chen meletakkan Menara Naga dilapisan kedua di Pohon Dunia, kedua kekuatan ini saling beresonansi dan satu sama lain dan Qin Chen mengendalikan mereka secara penuh.Setelah berdiskusi sangat lama akhirnya mereka mendapatkan kesimpulan jika orang yang menemani Qin Chen pergi hanyalah Xiao Yin. Lei Ting tidak mungkin mengikutinya karena untuk memurnikan Jiwa Naga Leluhur yang begitu banyak akan memakan waktu yang lama.Istana Beladiri tidak mungkin kosong tanpa adanya pemimpin dan Zhu Qing adalah orang yang tepat, sedangkan Sui Ling masih sangat lemah dan takutnya disana akan sangat berbahaya. Karena itulah Qin Chen memutuskan untuk tinggal selama setengah tahun dan menemani mereka semua terlebih dahulu juga bersama Keluarganya.Menggunakan sisa dari Tulang Paus Penelan Langit Qin Chen membuat sebuah Formasi besar dengan bantuan
Azure datang untuk menemui Qin Chen dan mengajaknya pergi, mereka ingin mengobrol secara pribadi dan ini menyangkut Jiwa Naga Sejati milik Lei Ting. Menara Naga terus berdengung karenanya dan ini akan menjadi masalah jika kehendak Naga dimasa lalu keluar lalu mengamuk."Aku akan langsung keintinya saja jika para Jiwa Naga Leluhur ingin sekali menyembah Gadis itu. Mari buat ini menjadi jelas biarkan dia bergabung dengan Klan Naga kami dan Lei Ting bisa mengambil semua Jiwa Naga, adanya dirinya bukan hanya memperkuat Pulau Naga tapi juga dapat meneruskan garis keturunan yang sudah lama hilang yaitu Naga Sejati." "Maksudmu ?" Qin Chen menyipitkan matanya dengan dingin."Biarkan Lei Ting melahirkan seorang Anak dengan anggota Klan Naga kami." Ucap Azure yang menegaskan niatnya.Niat membunuh Qin Chen meledak dan Azure merasakan penindasan yang sangat menakutkan, bayangan keempat Divine Beast sedang menatap Azure dengan dingin dan setelah mendengar pe
Dua hari berlalu dengan sangat cepat Lei Ting dan yang lainya juga sudah mencapai Pulau Naga, ketika mereka berdua masuk reaksi dari Menara Naga Leluhur menjadi intens dan ratusan Jiwa Naga Bumi keluar untuk memberi hormat.Azure dan para Tetua Naga lainya yang memulihkan diri didekat Menara bahkan tidak bisa menahan keheranan. Reaksi seperti ini baru kali pertama terjadi dan Lei Ting merasakan Jiwa Naga didalam dirinya sedikit bergejolak.Jiwa Naga keluar dari dalam tubuh Lei Ting dan ukurannya sepuluh kali lipat lebih besar dari semua Jiwa Naga. Udara dingin berhembus kencang dan raungan Naga yang keras menggema, bentuk Naga Sejati membuat semua Ras Monster Naga ingin berlutut dibuatnya.Penindasan dari garis keturunan Naga saat ini sedang bergejolak, walaupun Lei Ting masih cukup lemah dengan penindasan ini tidak akan ada yang bisa bertarung seimbang dengannya. Bahkan Azure harus menyembah Lei Ting mengikuti insting alami yang dia punya."Kenap
Pertarungan yang besar melawan Wu Yue akhirnya berakhir, walaupun keganasan Demon Qi belum sepenuhnya dibersihkan namun setidaknya ancaman terbesar sudah berhasil disingkirkan.Ras Monster mendapatkan banyak korban dan bahkan para Kultivator Manusia sedang bertempur dengan banyaknya Beast. Para Raja juga mendapatkan luka dalam dari hasil pertarungan ini dan mendapatkan pemahaman akan level kekuatan yang baru.Qin Chen melahap semua Demon Qi yang ada pada diri ketiga Naga dan membebaskannya. Kabar mengenai kemenangan mereka sudah disampaikan melalui Token Komunikasi dan para Raja yang mempertahankan Wilayah Barat, Selatan dan Timur hanya perlu menyelesaikan tugas mereka.Mereka semua berpencar satu sama lain kecuali Qin Chen yang ikut ke Pulau Naga, Azure berniat membalas budi kepada Qin Chen karena sudah membantu menyadarkan ketiga Tetua Naga dan disana dia bisa memulihkan kekuatannya dengan cepat dengan harta rahasia Klan Naga Bumi.Qin Chen berb
Kaisar Pedang tersenyum dan berkata, "Iblis kecil sepertimu berani berteriak sekeras itu di depanku ?" "Bagaimana mungkin ada Kaisar Agung disini ?" Teriak Wu Yue dengan penuh ketakutan."Kau saja yang tidak memperhatikan dan fokus kepada mereka semua." Kaisar Pedang memadatkan jutaan Qi Pedang menjadi Pedang Emas yang memukau.Cahaya bahkan memberikan perasaan begitu tajam dan tak terkalahkan, Jiwa Wu Yue seolah sedang tercabik-cabik dan dia tidak bisa melangkah pergi dari tempatnya karena energi langit dan bumi mengamuk dengan liar.Sejak awal hal ini memang sudah direncanakan dan Taiyi Xuan memberikan Pil Roh itu bukan tanpa sebab, dia tahu benar dalam proses penyatuan tubuh dan Jiwa pasti akan menarik perhatian Wu Yue dan ketika prosesnya terganggu maka itu akan sangat berbahaya.Diantara semua Raja hanya Qin Chen saja yang cocok melakukan peran ini, namun siapa yang menyangka jika pertarungan mereka akan melebihi ekspetasi Kaisar Pe
Wu Yue menarik semua bayangan darah dan kembali padanya, luka yang dialami para Raja karena dikepung oleh Bayangan Darah terlihat sangat parah bahkan Azure yang memiliki pertahanan fisik yang ekstrem tidak mampu melakukan apapun.Burung Petir itu terus membesar dan Qin Chen yang berada di pusatnya menarik perhatian, retakan ruang terbuka dan Burung Petir itu memancarkan kekuatan Divine Beast yang menakutkan."Hanya gerakan putus asa lakukanlah sekuat tenagamu mari lihat apakah itu bisa membunuhku atau tidak ?" Wu Yue membentuk segel dan semua darah yang menyebar perlahan berkumpul menjadi tangan darah yang sangat besar."Hancurlah... Seni Kaisar Beladiri." Qin Chen berteriak dengan keras dan mengayunkan tinjunya sekuat tenaga.Burung Phoenix Petir berputar dengan cepat diatas langit dan dahinya menyala Api Hitam yang mengerikan. Burung Phoenix Petir menukik kebawah menuju kearah Wu Yue dengan tekanan mengerikan yang sulit untuk diukur, meminjam ke
Pil Roh Peledak Energi adalah sesuatu yang dia dapatkan dari Taiyi Xuan, sesaat sebelum pertarungan dimulai Taiyi Xuan memberikan Qin Chen Pil Roh ini agar dapat bekerjasama dengannya menghabisi Wu Yue.Manfaat Pil Roh ini memang sesuai namanya yaitu Qin Chen akan mendapatkan pasokan energi sementara yang akan membuat dirinya masuk ke Tingkat Raja lapisan menengah. Namun tetap saja ini hanya akan berlangsung sementara waktu dan juga Pil Roh Peledak Energi memiliki resiko berat.Energi yang ditimbun mengubah struktur tubuhnya dan semakin lama Qin Chen menahan energi itu maka basis Kultivasinya akan jatuh. Paling buruk dia akan mengulang kembali dari awal dan Taiyi Xuan memberikan batas waktu sepuluh menit bagi Qin Chen.Jika lebih dari itu mungkin Qin Chen akan menderita kerusakan yang tidak pernah bisa dia perbaiki dan dalam peluang ini semuanya sepadan. Pengorbanan memang perlu dilakukan dalam situasi ini dan bukan hanya Qin Chen saja Taiyi Xuan saat ini
Feng Lei dan Luo Renjie bergegas menuju kearah lubang itu, mereka berdua mengeluarkan Artifak inti mereka dan menciptakan segel pembatas antar dimensi. Walaupun serangan Qin Chen begitu hebat tapi mereka tidak yakin apakah Iblis itu masih hidup atau tidak.Qin Chen merasakan getaran yang luar biasa dan segel pembatas dimensi dihancurkan, darah menyembur keluar dari dalam lubang dan dalam sekejap mata seperti ombak yang menyatu dengan lautan.Domain Pelahap memblokir darah itu dan semua orang bergegas berkumpul, gumpalan darah mulai memadat menjadi jarum yang tajam dan mulai menyerang Ras Monster dengan sangat brutal. Ketiga Naga yang ditahan juga mengalami kegilaan dan tidak luput dari serangan mematikan ini.Naga Biru meraung dengan keras dan Qi Monster miliknya meledak, dia menyemburkan nafas api biru kebawah dan menguapkan darah itu. "Kalian semua ikuti aku... kita harus pergi dari tempat ini, terlalu banyak korban disini dan kita tidak bisa t