Share

Bab 160 - Aturan

Ding Yue berlutut di tanah dan tidak berharap jika perbedaannya akan sebesar ini. Batasan kekuatan Qin Chen yang sekarang sudah sangat sulit untuk diukur dan Ding Yue tidak bisa melanjutkan pertarungan lagi atau dia akan terlihat seperti sebuah lelucon.

"Jalan masih sangat panjang dan dari pada membandingkan diri dengan orang lain lebih baik fokus dengan diri sendiri." Qin Chen mengulurkan tangannya.

"Aku kalah." Ding Yue mengakui kekalahannya dan tersenyum puas.

Tetua lainya saling mengangguk dan semua Murid bersorak, posisi Putra Suci sudah ditetapkan dan itu adalah Qin Chen. Walaupun ada beberapa Tetua lain yang tidak senang tapi tidak ada satupun yang berani untuk membantah, Jiang Ying mungkin tidak ada tetapi jika ada sesuatu yang buruk terjadi kepada Qin Chen maka Tetua Agung Shan pasti tidak akan tinggal diam.

Setelah meresmikan posisi Qin Chen pada akhirnya Ding Yue dan Tang Jian juga ikut terlibat, Qin Chen mendapatkan bahan obat Tingkat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status