Share

Tenang Saja

Hai Readers apa kabar? Kalian baik 'kan? Komen yuk.

Lain Rara lain pula Ajisaka, dia menyetir sedikit ngebut untuk bisa sampai ke rumahnya. Rasanya dia ingin ngobrol banyak dengan Bayu tentang perkembangan PDKT-nya dengan asistennya tersebut. Senyum sumringah Ajisaka luntur ketika melihat siapa yang tengah bermain dengan Putri kecilnya.

 “Sudah pulang, Mas.” Ajisaka tidak merespon.

 “Elsa Sudah mandi, Sayang?” Anak berumur enam tahun itu berlari dan membenturkan tubuhnya ke arah lelaki yang disebutnya papa.  

“Sudah, Papa. Di dimandiin sama Mbok Darmi.” Ajisaka membuang wajahnya, untuk menyembunyikan marah.

 “Sabrina, Sabrina bahkan memandikan anak saja dia tidak mau ,” batin Aji.

“Ya sudah, Papa istirahat dulu, ya, Sayang. Papa masih kotor.” Ajisaka melenggang pe

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status