Share

19. Cinta Yang Telah Berlalu

Bellanca tersenyum dan kembali menyeruput tehnya dengan tenang. Seperti menunjukkan bahwa pertanyaan yang dilontarkan oleh putranya sama sekali tidak mengganggunya. Terbukti dari gelagatnya yang terlihat masih baik-baik saja. Mungkin, Bellanca sudah sejak lama mengantisipasi pertanyaan tentang hal tersebut.

"Alasan Ibu menikah dengan ayahmu memang karena cinta." Bellanca terlihat santai saat menjawab. Menceritakan kisah lama yang sempat membuatnya terpuruk. "Ibu sangat mencintainya ... dulu. Tapi semua hal telah sangat berubah sekarang."

Wajah wanita itu terlihat ceria. Bellanca meletakkan cangkir tehnya dan menatap pada sang putra yang berdiri diam. "Tidak ada lagi cinta atau pun rasa hormat yang tersisa untuknya."

Tidak pernah sekali pun Bellanca melupakan kisah tragis miliknya.

Saat masih muda dulu, Bellanca sering dipuji sebagai bunga mawar kekaisaran. Dia dihormati dan disanjung oleh semua orang.

Pada dasarnya, Bellanca masuk pa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status