Share

Bab 107

Simon langsung mengerutkan kening.

"Bu Nova, aku nggak bercanda. Apa yang aku katakan memang benar."

"Kamu sudah lama bersama kakakku, apa kamu benar-benar rela menyerahkannya pada Yasmin? Lagi pula, kalau aku jadi kamu, aku pasti nggak akan mau menyerah."

Nova tertawa tanpa suara.

Mau bagaimana lagi?

Dalam hubungan, tidak menyerah pun belum tentu akan mendapatkan hasil.

Terlebih lagi, Nova juga pernah berjuang keras.

Selama tiga tahun terakhir, Nova sudah bekerja keras untuk membuat pria ini jatuh cinta padanya.

Meski hanya membuatnya sedikit menyukainya.

Namun, pada akhirnya Nova tetap saja gagal.

Belum pernah melakukannya sebelumnya.

Sekarang Yasmin sudah kembali, tentu saja Nova tidak akan bisa melakukannya lagi.

Nova tidak menjawab.

Tidak tahu bagaimana meresponsnya.

Simon sedikit cemas. "Bu Nova, kamu nggak tahu betapa cemasnya kakakku saat kamu nggak angkat teleponnya. Ada kemacetan di jalan saat datang ke sini, jadi kakakku langsung lari ke sini. Apa menurutmu kakakku nggak men
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status