Share

Bab 13 : Surat Terakhir Candra

Usai Candra keluar dari Vila itu, Jessica yang tak mengetahui kalau Dewi menguping sumpah serapah atas diri Candra, baru menyadari kalau ia belum menutup sambungan telepon dari sahabatnya. Dan wanita cantik yang sebenarnya tidak suka menyimpan segala masalah pribadinya, akhirnya mau tidak mau mengatakan apa yang terjadi pada dirinya lewat sambungan telepon pada sahabatnya.

“Wi! Elo masih di sana kan?” tanya Jessica dalam sambungan telepon.

“Iya,” jawab singkat Dewi tanpa ingin mendesak masalah yang terjadi pada sahabatnya.

“Wi..., gue ... Uhm, gue ... Salah jalan. Dan begundal itu kagak sebaik dan sepolos yang elo kira. Lelaki jahanam itu memperkosa gue!” pekik Jessica dengan suara parau menahan tangis dan luka yang teramat dalam hatinya.

Sesaat kemudian, tangis Jessica pun pecah. Ada rasa sakit menyusup dalam hatinya kala teringat suatu peristiwa yang tak diduga sama sekali atas kenakalan Candra pada dirinya. Lewat sambungan telepon itu, Jessica dalam tangisnya menceritakan kronologi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status