Share

86. Kabur

James mengulurkan tali ke dasar sumur. Berharap Samantha mampu menggunakannya untuk naik ke atas permukaan.

"Ayo cepat, sebelum mereka datang!"

Pemuda itu percaya jika Samantha sanggup untuk melakukan apa yang dia maksud. Di belakangnya, Iskandar masih berjibaku dengan dua orang centeng. Untungnya, Iskandar mampu menguasai keadaan. Pemuda Melayu itu tidak terlalu membutuhkan bantuan dari James kala harus berkelahi dengan dua orang lawan. Meskipun, sesekali salah seorang penjaga yang ada di sana berusaha menggagalkan rencana James.

"Ah, kau jangan mengganggu dia," Iskandar langsung menarik orang itu agar menjauh dari bibir sumur.

Hingga akhirnya, Samantha pun sanggup untuk naik ke atas menuju bibir sumur. James menarik nafas panjang. Kemudian memeluk gadis itu. "Oh, akhirnya." James menggenggam tangan Samantha, "ayo kita pergi dari sini!"

Dalam beberapa saat, Samantha tidak berkata apa-apa. Dia masih belum sepenuhnya percaya jika James datang untuk menyelamatkannya.

"Iskandar, ayo
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status