Share

55. Terpaksa

Keesokan harinya, kapal Angkatan Laut yang dipimpin oleh Letnan Felix berlayar menuju tempat yang dimaksud oleh Edmund Anderson. Mereka berpisah dengan tawanan lain yang diangkut menggunakan kapal dagang menuju kota Pontianak bersama kapal Kalajengking Hitam yang akan diserahkan kepada Sultan sebagai barang bukti. Sedangkan Samantha tetap menjadi tawanan Felix sebagai jaminan jika pengakuan Tuan Edmund bukanlah bualan belaka.

"Oh, aku mengerti, kau ingin disanjung oleh pejabat-pejabat di Singapura karena telah menemukanku, sekaligus mendapatkan pujian dari Sultan Pontianak karena telah melumpuhkan perompak," Edmund menggelengkan kepala.

"Baguslah jika kau mengerti, Tuan." Felix tersenyum. Dia tampak senang karena telah menyelesaikan satu misi kemudian berlanjut pada misi selanjutnya.

"Dasar serakah!" Edmund bicara pelan, "kadang aku mempertanyakan kesetiaanmu."

"Saya setia kepada orang yang sanggup membayar saya, Tuan."

Samantha enggan banyak bicara bahkan ketika Felix mengajaknya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status