Share

Bab 35 Permainan Mantan

35

"Rumah ini cukup besar. Tapi, kenapa aku merasa sepertinya dia tidak begitu menyukai rumah ini," batin Amilie seraya menoleh ke arah Theo.

"Aku mau istirahat. Jangan ganggu aku sampai pukul tujuh malam nanti!" pintanya. Theo pun melangkah pergi menuju sebuah kamar yang ia pilih tersebut.

Namun, tiba-tiba pelayan itu menyela. "Maaf, Tuan. Kamar utamanya ada di sebelah sana!" ujarnya memberitahu Theo.

Karena, saat itu Theo sembarang saja masuk ke dalam kamar. Tetapi, Theo tidak peduli dengan itu.

"Saya mau tidur di sini dan kamar manapun itu sama saja. Karena ini hanya akan menjadi tempat tinggal sementara kami!" tegasnya. Lalu, ia pun melanjutkan langkah kakinya kembali.

Pelayan itu hanya mengernyitkan dahi penuh tanya. Tetapi, ia tidak mengatakan apapun lagi begitu melihat majikannya menutup kamar tersebut.

Amilie pun dibuat bingung. Namun, satu hal yang membuatnya merasa begitu kesal. Ketika kehidupannya berjalan dalam langkah yang sama. Tak ada peningkatan ataupun kegiatan yang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status