Share

Teman Laknat

“Di mana bayinya?” tanya Gery yang sore itu datang untuk menjenguk Ayana dan bayinya.

“Masih diinkubator. Karena lahir prematur dengan berat badan di bawah normal, membuatnya harus tetap berada di inkubator sampai kondisinya stabil,” jawab Deon.

Shirly juga datang menjenguk, dia menatap Ayana yang sedikit sedih karena belum bisa bersama bayinya.

“Ah … begitu.” Gery mengangguk sambil menoleh Ayana.

Ayana sendiri mencoba tersenyum meski masih sedih belum bisa menggendong bayinya.

“Tidak apa, Bu. Yang terpenting bayinya lahir dengan sehat dan selamat. Bukankah hanya berat badan yang membuatnya diinkubator, jadi tak masalah kalau sekarang belum bisa melihatnya langsung,” ujar Shirly mencoba memberi semangat untuk Ayana.

“Iya.” Ayana mengangguk untuk membalas ucapan Shirly.

Deon dan Gery duduk di sofa, sedangkan Shirly menemani Ayana membahas masalah bayi.

“Aku akan menikahi Shirly, tapi menunggu sampai bayinya berumur 6 bulan, itu yang Shirly mau,” ujar Gery menyampaikan niatnya.

“Benarka
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Wah parah suami Nabila ini ....pasti dia suka jajan diluar , coba Deon hajar aja tuh mulutnya Wah Gery mau nikahin Shirly
goodnovel comment avatar
vieta_novie
akhirnya Gery ga jomblo lagi...bentar lagi bakal nikah ma shirly... weleh...weleh...ga nyangka tyt suami Nabila seperti itu...semoga Nabila segera tau kelakuan suaminya....
goodnovel comment avatar
Adeena
jangan2 Nabila di selingkuhan ini secara suami'y kenal banyak kupu-kupu malam hadeh anda salah orang ya Deon bukan tipe suami jajan di luar dia setia kalo ga di pancing duluan...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status