Share

Janur Kuning

Setelah menjelajah rumah belakang dan berteriak memanggil-manggil sang ayah, tapi tidak kunjung mendapat balasan. Mai pun keluar dan kembali ke kolam renang. Kini sang bunda terlihat tengah berbicara serius dengan Qai.

“Ayah di mana, Nda?” tanya Mai dengan terburu. Ia harus membicarakan semua ini dengan sang ayah. Mengatakan kalau Mai benar-benar tidak tertarik dengan Rajendra dan tidak ingin menikah dengan pria itu.

“Di ruang kerja,” decak Sinar yang benar-benar gemas dengan sikap putrinya itu. Semua sikap tidak acuh Mai benar-benar menurun dari Pras. Padahal kalau mengingat kebelakang, Mai adalah anak yang tidak diharapkan oleh Pras. Namun sekarang, kedua orang itu selalu saja menempel dan kerap terlihat bersama untuk membahas semua hal.

Detik selanjutnya, Mai langsung berlari ke rumah depan. Masih sambil menjerit dengan memanggil-manggil sang ayah.

Mai tidak lupa untuk mengetuk pintu ruang kerja sang ayah terlebih dahulu. Meskip

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Nellaevi
wkwkwk ajaran ayah Pras menyesatkan
goodnovel comment avatar
Mahmud_Nisya
Pras...dukung Mai donk,.he he jadi penasaran reaksi Pras dg Sinar kl tau yang sebenarnya ..he he
goodnovel comment avatar
Zakiatul Mar'ah
Ini Ayah maksudku kok jadi Ayam si
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status