Share

Bab 20. Dendam Lama

“Hei! Tolong jaga sikap ya! Tidak peduli apa urusan kalian di masa lalu, saat ini Nesa sudah jadi calon istriku dan aku tidak menerima kehadiran kamu di sini! Silahkan tinggalkan rumah ini!” Raga menatap Aril dengan mata membara. 

Nesa berusaha melepaskan diri dari Aril. Wajahnya memerah. Matanya menyorot tajam. Hilang rasa takut dan gentarnya menghadapi Aril yang kian kurang ajar.

“Nesa minta Mas Aril tinggalkan rumah ini sekarang juga!” Suaranya penuh tekanan. “Jangan sampai urusan ini aku bawa ke ranah hukum. Aku tidak suka Mas Aril datang malam-malam dan memperlakukan aku dengan kurang ajar.”

Aril membelalak tidak percaya. “Wow, Nesa yang lembut dan penakut ternyata kini sudah jadi jagon!” Ia menyeringai, tak peduli dengan perkataan Nesa. “Berani mengancam pula. Hebat kamu sekarang!” Ia ingin menyentuh pipi Nesa kembali, namun
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status