Share

63. Ritual untuk Alana

Suasana sudah semakin aman. Alana dan Lili mengambil langkah cepat. Mereka memberanikan dirinya untuk pergi dari wilayah itu.

"Mereka ke arah mana?" tanya Alana.

"Utara. Kita jangan ambil arah itu."

Mereka berlari dengan tergesa-gesa. Tentunya rasa takut dan waspada selalu menyelimuti dirinya. Tak peduli akan hal itu, mereka terus berlari.

"Jurang Na!" ujar Lili. Ia menahan kakinya untuk tak melangkah.

"Ambil jalan lain."

"Kemana?"

"Kita turun." Pikirannya sudah buntu. Tak ada jalan lain lagi yang harus ditempuh atau tidak mereka akan terus berputar-putar di wilayah yang sama.

Lili berusaha menyangkalnya. "Nggak ya Alana. Kita bisa cidera."

"Dalam situasi ini ... lo nggak seharusnya berpikir takut cidera. Posisi sekarang, nyawa kita mau diambil Li."

"Ayolah ... kita nggak tau dibawahnya apa. Itu gelap Alana. Setidaknya kita cuma butuh tali buat ke jalan itu." Lili seraya menunjuk. Ada jalan lain di hadapannya namun tertutup oleh jurang.

Jurangnya cukup tinggi.

"Kita ambil jalan yan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status