Share

Dimutasi

Tidur tidak lantas membuat rasa lapar hilang begitu saja. Memang tidak terasa pas tidur, tapi saat bangun, lapar itu kembali.

Zul sempat bingung saat bangun, merasa asing dengan tempat barunya. Lupa bahwa dia baru saja pindahan. Pria itu berjalan keluar. Menatap mobilnya di halaman. Lalu mengedarkan ke sekitar. Rumah penduduk tidak terlalu jarang, juga tidak terlalu padat. Sedang-sedang saja. Hanya saja, untuk pengecualian, rumah disampingnya ini yang jaraknya dekat, dibanding dengan rumah-rumah yang lain. Tidak ada batas pagar seperti perumahan di kota. Alias langsung berjejeran satu sama lain. Rumah itu terlihat sepi, pintunya tertutup. Berhubung ini tengah hari, aktifitas penduduk tak terlalu kelihatan. Mungkin mereka berada di tempat beraktifitasnya masing-masing. Atau, justru malah di rumah saja karena malas keluar.

Menguap sekali lagi, Zul melangkah keluar. Dia hendak mencari rumah makan.

"Nyari apa, Mas?"

Melihat kebingungan Zul, seorang i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status