Share

17~ Kenyataan Sebenarnya

Aku sengaja mengambil lembur beberapa jam. Menuntaskan tumpukan pekerjaan menjadi satu-satunya pelarian dari beban pikiran seharian ini. Atau bisa juga pekerjaanku yang sudah tuntas ini melancarkan rencana resignku dari Gayatri. Pengalamanku bertahun-tahun bergelung dengan naskah berbahasa Indonesia maupun terjemahan pasti membuatku cepat mencari pekerjaan pengganti. Apalagi ini ibukota, di mana persaingan bisnis bisa saja menguntungkan bagi pencari kerja berpengalaman sepertiku.

Tepat pukul tujuh malam, aku memutuskan merapikan barang-barangku dan bersiap pulang. Hingga beberapa menit setelahnya aku sudah ada di parkiran basement, Anin menitipkan mobilnya padaku karena sore tadi mendadak saja ia dijemput Dion. Daripada harus repot memesan taksi online di jam sibuk, aku menyetujui tawaran Anin untuk membawa pulang kendaraannya ke apartment.

Akan tetapi, hal yang tak pernah aku duga adalah Bang Fino ternyata sudah ada di parkiran gedung saat aku keluar dari lift. Aku tak mau besar kepa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status