Share

Queen Is Back

bening itu masih saja merembes keluar meski dia menutup kelopak matanya. Sepanjang perjalanan dari Jakarta ke Bandung, bibirnya tak berhenti merapal doa untuk keselamatan putranya. Hanya Bima yang dia punya setelah Vano menghilang. Jika dia harus kehilangan putranya, Mitha tidak tahu lagi bagaimana bertahan. Bima penguatnya sekarang. Dia penyemangatnya untuk terus membongkar misteri yang menyelubungi hidupnya.

"Mit, kita harus bicara," pinta Max dengan mimik serius. "Berdua ..." imbuhnya.

Mitha membuka matanya dan mendapati sorot cemas di mata lelaki itu. Dia mengerti sesuatu sedang terjadi, ada yang salah. Ketakutan seketika memeluk jiwanya. Tanpa sadar pelukannya mengetat.

"Mommy, aku sesak ..." lirih Bima di dadanya.

Mitha terkesiap, tak sadar jika sedang memeluk putranya.

"Maaf, ya, Sayang. Mommy ngga sengaja." Mitha merangkum wajah Bima. "kamu sama Eyang Ratih, ya, Mommy mau ngomong sebentar sama Om Max."

Mitha menyerahkan Bima pada Buk Ratih yang juga terpukul. Wanita paruh ba
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status