Share

Joe, Aku Hamil.

“Kamu mau ke mana, Mas?”

“Aku mau ngecek kerjaan di ruang kerja.”

“Kamu nggak usah kerja dulu, dong Mas. Aku maunya ditemanin sama kamu,” rengek Sarah dengan manja dan memegang pergelangan tangan suaminya itu.

“Jangan gini, dong Sarah. Kamu harus ngertiin aku. Aku juga ada kewajiban untuk bekerja. Ini juga demi masa depan anak kita nanti.” Gani berusaha menjelaskan hal itu pada Sarah.

Sarah langsung memasang muka masam saat mendengar ucapan Gani itu. Dia memang ingin bermanja-manja dan menghabiskan waktu bersama Gani. Sudah lama sejak terakhir kali mereka bermesraan dan menghabiskan waktu dengan keromantisan. Ya, Sarah menyadari itu sudah sangat lama tidak terjadi dalam hubungan mereka.

“Jangan cemberut gitu, dong. Aku kerja dulu, ya. Nanti kalau ada apa-apa langsung kabari aku aja. Aku ada di ruang kerja, telpon aja aku. Oke.”

“Mas ....”

“Udah, berbaring aja. Dokter bilang kamu belum boleh terlalu banyak aktifitas.”

Gani tetap pergi meninggalkan Sarah di dalam kamarnya itu, meski san
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status