Share

Bab 34 - Kerja Sama

Tanpa sadar Embun menahan napasnya. Tiba-tiba, jantungnya berdetak lagi dengan cepat.

Ia tidak salah dengar, bukan?

“Sudah sana ambil udangnya,” kata Kaisar lagi, dan Embun baru tersadar.

“Oh, iya,” balas Embun lalu membalikkan diri dan berjalan ke arah konter makanan laut sambil memegangi dadanya.

Pria itu benar-benar membuatnya hampir gila.

Setelah tadi malam dia mabuk dan menciumnya, lalu tiba-tiba muncul di hadapannya dan mengenggam tangannya, sekarang pria itu berkata tidak akan meninggalkannya lagi, dan menyebut dirinya sendiri dengan ‘aku’?!

Mengapa Kaisar tiba-tiba menyebut dirinya sendiri dengan ‘aku’ di saat mereka tidak perlu berpura-pura menunjukkan kemesraan di hadapan orang lain?

Embun memegang keningnya, “Yang tidak waras ini sebenarnya aku atau dia?”

***

“Kamu duduk diam saja,” perintah Kaisar ketika mereka tiba di apartemen mereka dan berlalu menuju dapur sambil membawa belanjaan.

“Kenapa? Ini sudah waktunya makan malam, saya akan masak makan malam,” kata Emb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Hera Neng
bagus sih cerita nya TPI tu tesendat kita bacanya
goodnovel comment avatar
Erda Sastra Wati
baca satu bab iklan lagi
goodnovel comment avatar
Lila Anwarij
sangat menarik ceritanya....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status