Share

Bab 61. Pelukan Nestapa

Bab 61. Pelukan Nestapa

Saat jeda sepuluh menit menjelang salat asar yang kebetulan tidak ada pelanggan baru lagi, mereka menutup pagar sementara. Hanya ada beberapa orang yang makan di tempat, tentu saja mereka adalah sekumpulan makhluk genit yang sudah lama merindukan kepulangan Nawaf.

Keuntungan hari ini belum mereka hitung, menunggu kelar saja. Empat puluh delapan pelanggan online tentu saja membuat Ainun tidak kalah sibuknya membalas pesan mereka satu per satu yang langsung di arahkan ke Whats-App.

Ainun membuat grup dadakan agar bisa me-list pesanan mereka. Nanti peserta bisa keluar kalau sudah menerima bakso itu sekaligus mengomentari rasa dan sebagainya.

Lelah menjawab pertanyaan mereka. Ainun menggunakan voice note. Jika pertanyaan itu dari seorang lelaki, Diqi inisiatif membalas, begitu pula sebaliknya.

Kelar, lima kurir berangkat menuju lokasi. Nawaf dan Nizar mengangkat kursi kayu panjang, kemudian mereka berlima duduk di sana, menunggu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status