Share

Bab 66. Berbunga-Bunga

Bab 66. Berbunga-Bunga

"Sayang, hari ini aku kayaknya bakal pulang terlambat soalnya bulan depan itu hari jadi sekolah yang ke empat puluh. Semua guru dan kepala sekolah harus ikut rapat buat ngebahas acara dan lomba. Kebetulan guru olahraga cuma aku, jadi gak bisa diwakilkan." Nizar menjelaskan setelah mendapat pesan lima menit yang lalu dari kepala sekolah.

Alia mengangguk. Sekolah tempat Nizar mengajar itu memang selalu merayakan anniversary setiap lima tahun. Jadi, mau tidak mau Nizar memang harus ikut karena ada lomba azan, hafalan juz 30 sekaligus lomba tilawah qur'an yang diikuti oleh kelas empat, lima dan enam.

"Oh iya, nanti aku mampir juga ke rumah Ustazah Halimah buat minta izin, kamu ngajinya malam saja. Soalnya kalau cuma Kak Nawaf yang jualan, bisa tidak adil," lanjut Nizar lagi sambil memakai pecinya.

"Iya, Sayang."

"Makanya, sebelum menikah itu dianjurkan menuntut ilmu sebanyak-banyaknya karena kehidupan setelah menikah itu berbeda

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status