Share

Gugup

Via terdiam sambil menatap ke arah Yulia begitu juga dengan sang sahabat, mereka berdua saling menatap. Karena, takut ketahuan sudah membahas hal dewasa oleh Vina.

"Kelihatannya asik sekali bicaranya, sampai mama terdengar loh di bawah kalian tertawa-tawa tadi," ujar Vina pelan.

Membuat Via dan Yulia bernafas lega sebab wanita paruh buaya itu tidak mendengar percakapan mereka tadi.

"Iya nih Ma, Yulia gelitikin perut Via. Jadinya ketawa lepas deh," sahut Via dengan manja.

Wanita itu menghampiri mereka dan kembali bercanda tawa sampai ketiga wanita cantik itu tertidur bersamaan.

***

Keesokan harinya.

Kali ini Via terlambat. Karena, motornya mogok di tengah jalan membuat dia harus mendorong Vespa milik sang mama ke bengkel terdekat.

Saat tengah berjalan ada sebuah motor berhenti di hadapannya, ia sangat tahu betul motor itu milik siapa. Karena, sudah sering memboncengnya.

"Ngapain kamu jalan, ingin terla
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status