Share

213. SUASANA YANG CANGGUNG (Bagian A)

Menantu Tegas, Ipar Panas, Mertua Lemas

213. SUASANA YANG CANGGUNG (Bagian A)

POV AUTHOR

Ambar mengajak Surya masuk melalui pintu belakang, pakaian mereka yang basah kuyup akan membasahi semua ruangan jika mereka nekat masuk melalui pintu depan.

Resikonya bukan main-main, diamuk oleh Ibu negara bukanlah hal yang menyenangkan. Makanya Ambar lebih memilih memutari teras samping, dan merelakan tubuhnya semakin lama menahan dingin.

Tidak apa-apa menggigil, asal Ibu tidak mengamuk. Begitulah pikirnya. Namun langkah Ambar terhenti saat dia bisa melihat dua buah motor yang sedang terparkir manis di teras samping, motor Galuh dan juga motor Usman.

“Ada apa?” tanya Surya penasaran.

Dia menurunkan ayam yang dijinjingnya ke lantai, dan menepuk bahu Ambar sehingga sukses membuat si empunya bahu tersentak kaget.

“Wah, ngajak gelut? Kalau aku jantungan bagaimana?” tanya Ambar sewot.

Dia berbalik dan menatap Surya dengan pandangan tajam, namun yang ditatap malah bersikap cuek dan kembali mengambil a
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status