Share

Bab 36. Kartu AS

"Semua lancar, Mas Gilang."

"Bagus. Terus jalankan semua rencana dan strategi seperti biasanya," sahut Gilang.

Pagi ini, setelah Saras pergi ke kantor dan mama mertuanya pergi entah kemana, Gilang hubungi "tangan kanannya" untuk memastikan semuanya berjalan dengan baik.

"Mario, sudah ditahan di kantor polisi. Sudah ada beberapa tuntutan korban yang masuk, ditambah Yun tuntutan dari pihak perusahaan."

"Pastikan bahwa pria itu tidak bisa bebas dengan mudah. Kamu tahu sendiri, meskipun dia tidak lagi berkuasa di masih mempunyai koneksi dan keluarga yang memiliki kekuasaan." Gilang memperingatkan.

"Pasti, Mas Gilang."

Tuuttt!

Panggilan telepon terputus. Jari jemari Gilang cepat mengetik sesuatu untuk memeriksa laporan yang masuk ke email--dari tangan kanannya.

Pria itu tahu, dengan memanfaatkan kepintarannya dan pengetahuannya dalam dunia pasar saham, memastikan bahwa "tangan kanannya" mengambil langkah-langkah yang tepat dengan mengumpulkan tim riset handal dan berpengalaman.

Pria itu ju
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status