Share

Bab 30. Cinta Bersatu

Gilang dan Saras kembali berciuman dengan panas. Tak mau melewatkan lampu hijau yang telah diberikan sang istri, pria itu mulai membuka satu per satu kancing kemeja kerja putih yang dikenakan istrinya.

Bra berwarna ungu kehitaman yang seksi terpampang jelas di mata, membuat gairah pria itu semakin menggebu. Saat tangannya akan mencopot tali bra sang istri, tiba-tiba istrinya justru melepas ciuman kemudian mencegah tangannya sembari berkata, "Mas, a-ku malu ..."

"Sayang, kita kan sudah menjadi suami-istri. Tidak perlu malu lagi sayang. Nih, biar adil aku juga akan buka bajuku."

Setelah mengatakannya, pria itu langsung melepas semua pakaiannya hingga telanjang bulat. Tongkat Sakti miliknya berdiri tegak bak tiang bendera upacara tujuh belasan.

Hal ini membuat wajah sang istri memerah sambil menutup mata dengan kedua telapak tangannya. Walau begitu, sang istri terkadang mencuri pandang dengan beberapa kali membuka celah jarinya, penasaran dengan penampakan Tongkat Sakti sang suami.

"Aku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status