Beranda / Urban / Menantu Pahlawan Negara / Bab 826 Luna Menyerahkan Saham

Share

Bab 826 Luna Menyerahkan Saham

"Haha. Luna pasti melihat suaminya sudah jatuh ke tangan Tuan Gilang, maka dia ingin memohon bantuan Tuan Gilang."

"Wanita jalang itu sudah mencelakai Santi, putriku sampai-sampai wajah putriku rusak. Hari ini, setelah wanita itu datang, kita harus membuatnya berlutut di hadapan kita untuk memohon pengampunan!"

Julio dan beberapa orang lainnya tertawa terbahak-bahak, satu per satu dari mereka melontarkan kata-kata kejam.

Gilang melambaikan tangannya kepada anak buahnya dan berkata, "Kebetulan sekali aku juga ingin bertemu dengannya. Suruh Luna langsung datang ke Restoran Barudan saja."

Kilatan keserakahan melintas di sorot matanya yang dingin.

Tujuannya bukanlah Ardika, melainkan saham dua perusahaan di tangan Luna.

Saham itu adalah keuntungan yang nyata baginya.

"Elsy sudah jatuh ke tanganku, secara otomatis Grup Bintang Darma sudah jatuh ke tanganku. Selain itu, masih ada Grup Perfe dan Grup Hatari. Hmm, hasil yang cukup bagus."

Biarpun biasanya Gilang tidak menunjukkan ekspresi apa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status