Share

Bab 434 Aku Akan Membantumu Menjaga Istrimu

"Aku tenangkan diriku dulu."

Tidak tahu apakah Ardika mendengarkan ucapan Jesika atau tidak, dia hanya melambaikan tangannya tanpa ekspresi.

Sebelum pergi, Jesika melirik pria itu dengan sorot mata khawatir.

Kondisi Ardika saat ini sangat tidak normal, seperti sebuah kompor yang telah tersulut api gas dan bisa meledak kapan saja.

Sementara itu, petugas yang berdiri tidak jauh dari sana melirik Ardika dengan sorot mata aneh, lalu membawanya kembali ke ruang penahanan tanpa mengucapkan sepatah kata pun.

Ada banyak pelaku kejahatan yang dikurung untuk sementara waktu di ruang penahanan.

"Eh, ternyata ada orang baru. Kamu melakukan kesalahan apa sampai bisa masuk ke sini?"

Begitu Ardika memasuki ruangan, orang-orang yang bermaksud jahat itu langsung mengalihkan pandangan mereka ke arah Ardika.

Kini, pikiran Ardika dipenuhi dengan pengumuman perceraian Luna terhadap dirinya, jadi dia sama sekali tidak memedulikan orang-orang itu.

"Kalau kalian nggak ingin mati, jangan ganggu aku."

Dia hanya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Benz Lowey
novelnya bagus tp sayang muter2 ceritanya n kayaknya penulisnya takut cari ide lain klu siapa ardika sebenarnya udah diketahui Luna n keluarganya.. ceritanya penuh dengan kekecewaan n pengharapan n anti klimaks n endingnya kyknya saat status ardika sebenarnya diketahui Luna / publik trus selesai
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status