Share

Part 83 Terungkap 2

Tak ada perdebatan. Mereka bercanda hingga lewat jam sepuluh malam sampai kafe tutup dan hanya mereka bertiga di sana.

Malam itu Banyuaji akan menginap di rumah Gama. Gama sendiri sudah bilang pada Dea tadi sore kalau akan pulang ke rumahnya. Sebab banyak yang harus dibahas dengan Banyuaji. Kebetulan besok hari Sabtu dan mereka libur kerja.

"Alita ngirim pesan." Gama menunjukkan ponsel pada sepupunya.

[Oh, rupanya kamu diam-diam sudah menikah. Kupastikan kamu nggak akan bahagia.]

"Luar biasa, dia mengancammu," kata Banyuaji.

"Jawab saja kalau kamu memang udah nikah. Dia harus terima kenyataan." Saga yang bicara.

"Aku nggak pernah membalas pesannya. Sekali saja belum pernah." Gama meletakkan ponselnya di atas meja.

"Dia akan terus menterormu."

"Kalau kujawab malah menjadi-jadi nanti."

"Secepatnya kamu minta Dea untuk resign saja. Bahaya, apalagi Dea lagi hamil," saran Saga.

"Ya."

***L***

Kamar itu berantakan setelah Alita memporak-porandakannya. Bantal, guling, sprei, buku, bahkan sk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (14)
goodnovel comment avatar
Yanti Keke
moga gama bs mlindung istri dn ank2ny... trlalu ngeri sm dendam wanita yg patah hati plus sakit jiwa
goodnovel comment avatar
Rina Damayanti
yess.... akhirnya go public jg....
goodnovel comment avatar
Erni Erniati
lama lama Alita kayak psikopat. ngeri euuuyyy
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status