" kurasa kalian sedang menyembunyikan sesuatu dariku" Gael
" apa yang terjadi?" Gael penasaran dengan Ansel yang telihat serius." Senator menanggapi video itu, mereka langsung memberikan surat peringatan" jawab Ansel tanpa melihat Gael." lalu kenapa kau terlihat panik?" tanya Gael datar, hanya masalah peringatan saja, kenapa Ansel terlalu berlebihan." kau tidak tau? mafia lain seakan mendukung dan memberikan keterangan palsu terkait pertemuan yang kau lakukan beberapa bulan lalu!" ucap Ansel menggebu-gebu. Bahkan nafasnya tersengal-sengal karena kesalnya. Bagaimana Gael sangat santai menanggapi masalah ini. Bisa-bisa kekhawatiran PIN yang menjadi target mafia akan benar terjadi." apa aku harus diam saja?. Aku tidak mau ya jika PIN akan di serang dan dilumpuhkan oleh senator. Semua deri payah selama ini akan hangus begitu saja" lanjut Ansel dengan nada tinggi dan cepat. Bahkan semua bawahannya menatap serius ke arah tuannya." kau tenang saja" Gael merasa pusing dengan semua celoteh Ansel. Dia berjalan menjauh agar tidak telinganya tidak me
" kurasa kita perlu melakukan sesuatu dulu sebelum mandi" Gael langsung melahab bibir Myria. Dia sudah merindukan benda kenyal nan manis ini.Myria menerimanya dengan senang, dia masih ingat dengan misinya membuat Gael melonggarkan keamanan." ada masalah apa di PIN?" tanya Myria melepaskan ciuman Gael." sebaiknya kau jangan mendekati masalah ini" Gael semakin menuntut, Dia mendorong tubuh Myria terjatuh di atas ranjang.Bukannya apa, Myria hanya takut jika masalah Batu Hitam kembali lagi dan menyerang PIN." memangnya kenapa? aku bisa membantu jika kau mau" tawar Myria. Dia sekarang sudah bisa memikul beban yang Gael tanggung. Meskipun tidak semuanya." jangan teruskan pemikiran itu, kau tidak boleh terlibat dalam hal ini" Gael terus menciumi tubuh Myria." begitu?" tanya Myria dengan wajah menantang. Gael cukup senang, respon Myria semakin hari semakin normal. Dia tidak sepanik dulu." coba saja" Gael tidak mau kalah, dia langsung membuat Myria polosan. Dan setelahnya hanya ada rint
" kau mulai pintar sekarang" emosi Gael mulai turun akibat inisiatif Myria. Seakan melupakan sejenak mengenai Ansel, Gael langsung mengangkat tubuh kecil itu menuju kamar." Gael!!" pekik Myria tak kala Gael bukannya menurunkannya di ranjang namun membawanya masuk ke dalam kamar mandi." turunkan aku!" teriak Myria lagi. Dia baru saja mandi dan sekarang dengan pakaian lengkap Gael akan memasukkannya ke dalam Bath up." kau sudah mulai nakal sekarang, jadi aku akan memberikan sedikit pelajaran" ucap Gael sambil menyeringai puas." aaakk!" teriak Myria, Gael memutar kram air.Semua rontaan Myria menjadi sia-sia karena setelahnya apapun yang Gael inginkan dia tidak bisa menolaknya.Pagi mulai datang, Myria dan Gael masih terbaring di atas ranjang akibat aktifitas mereka semalam.drrt drrtt.panggilan masuk di hpnya Gael. Sudah beberapa sekian banyaknya namun pasangan suami istri itu tidak terbangun untuk mengangkatnya.drrtt drrt.untuk kesekian kalinya Ansel menelpon Gael." Gael.. angka
" apa yang anda maksudkan?" tanya senator." iya, kalian yakin jika video itu adalah anak buah kami, padahal itu sama sekali tidak benar. Kalian terlalu bodoh atau memang kalian sengaja menjadikan kami kambing hitam?" Gael tidak sungkan lagi. Dia yang sejak awal tidak terlalu menyukai senator kini lebih mudah memberikan kritikan." jelas-jelas di sana, lelaki itu mengatakan 2M yang menyuruhnya" ucap senator mulai meninggi." setiap orang bisa dengan mudah mengatasnamakan 2M, tapi hanya kami yang mengetahui kepastian nya" Lanjut Gael dengan lugas." jadi kalian menolak mengakui sebagai dalang video itu di buat?" senator tidak mau langsung mempercayai ucapan Gael." kami tidak memiliki sangkut paut dengan masalah video ini, bahkan kami baru mengetahuinya saat video itu sudah ramai di lihat dimana-mana. aku sarankan kalian harus mengikuti kabar terbaru dari kepolisian" ucap Gael berbisik dengan maksud lain." Bagaimana kami bisa mempercayai ucapan kalian. kami tidak menerima bukti apapun
" jika memang begitu, baiklah. Tapi kami juga tidak bisa menunggu terlalu lama" Gael masih saja bersikap sok. Meski dengan jelas senator mengalah namun tidak juga menarik simpati lelaki itu.Pertemuan akhirnya di tunda sampai besok hari. Dimana seseorang yang selama ini menggerakkan senator bersedia keluar dari balik layar. ketiga orang senator pergi dari ruangan tersebut." semakin hari aku semakin bangga padamu Gael" ucap Ansel sumringah. Dia bahkan memeluk Gael dengan sangat erat." belum, masih sangat dini jika kita puas sekarang" saut Gael, ini masalah di awal rencana. Dia sendiri tidak tau orang seperti apa yang akan mereka temui besok." setidaknya para Senator itu akhirnya angkat tangan dengan kita" Ansel tidak mau tau, dia sudah puas dengan hanya melihat senator yang menyerah pada mereka." kita harus tetap waspada" ucap Gael dan beranjak pergi. Hari semakin malam dan mereka menuju ruang peristirahatan sebelumnya.Malam ini Gael terlihat terjaga, dia tetap siaga tidak mau hal
Perjalanan mereka selesai, Gael dan Ansel langsung menuju ke PIN. Mereka masih belum juga memiliki titik temu siapa yang berani berhadapan dengan 2M.Pemandangan PIN saat itu terlihat gelap. Beberapa kali Gael memanggil anggotanya di dalam tidak bisa tersambung. Sistem keamanan PIN juga tidak bisa di jalankan. Tempat ini seperti bangunan terbengkalai." sepertinya sudah terjadi sesuatu pada PIN" guman Gael khawatir. Jelas sejak Gael menolak pilihan lelaki tua itu, kehidupan kelompok mereka tidak akan baik-baik saja." apa mungkin lelaki tua itu juga" Ansel juga ikut panik. Dia berkali-kali memanggil Sonia lewat handphone nya namun tidak bisa terhubung." jelas sekali" jawab Gael.Tidak ingin menunggu terlalu lama, Gael dan Ansel pergi lewat pintu khusus yang terhubung di bagian luar kamar Gael. Pintu itu hanya Gael seorang yang tau jalurnya. Memang sengaja di buat seperti itu untuk memudahkan jika terjadi kerusakan seperti ini.Saat sudah sampai, ternyata di dalam kondisinya juga gelap
" apa kalian tau jumlah atau wajah mereka?" tanya Gael kembali, dia ingin memastikan apakah pelakunya si lelaki tua ataukah Segio. Gael hampir saja melupakan lelaki yang merasa jika 2M yang telah menghancurkan kelompok. Bisa jadi dia melakukan hal ini untuk balas dendam." yang saya tau kami bertemu sekitar 5 orang" jawab pelayan itu sambil mengingat ingat." semuanya berbaju hitam, wajah mereka tertutup masker, dan, dan mereka meminta agar kami menunjukkan keberadaan nona" lanjut pelayan itu sambil terus mengingat ingat semua kejadian." baiklah, kau tenangkan diri dulu. Jika mengingat petunjuk lain langsung beritahu aku" Gael pergi menyusul ke ruangan Myria. wanita itu tengah di bius total, ada sekitar 2 peluru yang bersarang di bahu dan lengannya. Kondisinya sangat kritis dan membutuhkan penanganan cepat.Operasi sedang berjalan, Gael juga tetap memantau keadaan sistem keamanan PIN. Meski konsentrasinya terpecah karena kondisi Myria, posisi PIN juga membutuhkannya." Bos, operasi no
" bagaimana keadaanmu?" tanya Gael kepada Sonia yang sudah terbaring di ranjang." sudah lebih baik. Aku hanya kekurangan oksigen, sistemnya mati bukan?" jawab Sonia, dia masih menutupi kebenarannya." ah begitu" jawab Gael, kini menatap Ansel yang sibuk menata makanan." kau masih sibuk?" tanya Gael." tidak" jawab Ansel, Sonia masih butuh istirahat jadi meninggalkannya sebentar juga tak masalah." kita perlu bicara" ucap Gael, dia juga langsung pergi keluar. Ansel tau dimana biasanya Gael mengajaknya berbicara.Mereka sudah duduk dalam satu meja di ruang rapat. Gael terlihat menyiapkan sesuatu dalam laptopnya." apa masalah PIN semakin serius?"tanya Ansel penasaran." seperti yang kau lihat" Gael terlihat acuh." apa ada hal yang kau sembunyikan dariku?" tanya Gael, dia memberikan kesempatan untuk Ansel mengatakan semuanya." hal apa?" tanya Ansel yang masih belum mengerti arah pembicaraan." mungkin mengenai Sergio atau Myria yang menghilang beberapa bulan terakhir" Gael menatap dal