Share

Ayah ku

Di luar Gael dan Myria berjalan menuju kamar Sonia.

tok tok Gael mengetuk pintu. Ansel dan Sonia melepaskan pelukan mereka.

" Sonia bagaimana kabarmu?" tanya Gael, dia melihat Ansel sejenak. Sonia jelas terlihat baru menangis karena bertemu dengan Ansel.

" sangat baik" jawab Sonia tersenyum tipis.

" syukurlah, kalian jaga diri baik -baik ya" pesan Gael khusus nya kepada Ansel.

" sudah jangan ganggu mereka, ayo pergi" ucap Myria dan menarik Gael keluar.

" aku tinggal dulu" pamit Gael kepada Ansel. Lelaki itu mengangguk pelan.

" kemarilah, aku ingin melihat luka-lukamu" ucap Sonia menyuruh Ansel duduk di tepi ranjang.

" aku sudah membaik Sonia" jawab Ansel namun dia tetap duduk di sana.

" kau terluka parah?" Sonia meneliti perban di kepala Ansel.

" semuanya sudah sembuh" Ansel menahan tangan Sonia dan menggenggamnya. hatinya terasa damai sekali melihat wanita di depannya tersenyum senang.

" berapa usia anak kita?" Ansel langsung mengganti topik.

" ah ya aku belum mengatakannya, sudah sek
M.asa

" kau adalah harta berhargaku, jangan sampai hilang lagi" Tuan Besar

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status