Share

Bab 33B Pelan-Pelan Saja

Siapa sangka, pria mesum itu malah membawanya ke suatu daerah yang jauh dari kota. Keinginan untuk menodai lalu setelah bersenang-senang dia baru akan membuangnya ke jurang atau sungai sekitar.

"Sini, Cantik! Kita berpesta dulu. Abang yakin Cantik tidak akan menyesal dan malah ketagihan dengan belaian Abang."

"Awas, jangan mendekat!"

Si wanita itu tak ingin tersentuh dan mencoba melarikan diri. Tubuhnya yang masih lemah dan efek obat bius masih mengisahkan rasa kantuk. Tak peduli dengan kondisi kaki tanpa alas, dia terus bergerak dan menjauh. Sampai kaki itu menjejaki di dekat sungai yang aliran airnya lumayan deras.

Buntu. Satu-satunya jalan agar dia selamat dari penangkapan adalah melompat ke sana. Namun, apakah jika menerjang ke air, dia akan selamat? Atau malah akan mati seketika.

"Jangan, jangan mendekat! Aku mohon, jangan sakiti aku!"

Si wanita itu terus memohon ketika pria yang mengenakan masker dan pakaian serba hitam sem
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status