Share

BAB 49

Di ruang makan yang terdapat tiga orang di meja tampak terasa hangat. Tidak, tidak semuanya terasa hangat, namun ada satu yang merasa terbakar.

Regina yang sejak tadi melihat kemesraan David dengan Anya merasa hatinya seperti dibakar oleh api besar.

“Mas, makan ini.” Ucap Anya sambil menaruh lauk dengan nada manis.

David menanggapinya dengan senyuman dan anggukan, sikapnya sangat berbeda jauh saat bersama Regina dulu.

Regina merasakan kemarahan yang membara di dalam hatinya. Tidak tahan lagi melihat kemesraan antara David dan Anya, dia menaruh sendoknya dengan keras di meja, suaranya menggema di ruang makan.

“Mas, kenapa kamu begitu berubah? Dulu kamu tidak pernah sehangat ini padaku,” ucap Regina dengan suara yang bergetar menahan emosi.

David mengangkat pandangannya dari piring dan menatap Regina dengan tatapan yang datar namun tajam. “Regina, kamu tahu sendiri bagaimana hubungan kita dulu. Semua ini sudah berlalu, dan sekarang aku bahagia dengan Anya. Lebih baik kamu belajar meneri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
aduh nenek rwgina masih aja main berondong meakipun uangnya menipis
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status