Share

55. Hari Pertama Sebagai Aspri

"Bik, lain kali siapkan rekaman percakapan Biru dan keluarganya ya. Tanpa itu, Mama gak akan percaya. Ponsel mama juga dipegang Biru. Saran saya, cepat hapus pesan bibik sebelum dibaca oleh Biru atau mama. Bisa berabe kalau Biru tahu, Bibik mengadu."

"Oh, b-baik, Tuan. S-saya langsung hapus sekarang. Maaf sudah merepotkan Tuan."

"Gak papa, Bik. Lakukan saja pelan-pelan sambil kumpulkan bukti ya."

"Baik, Tuan, terima kasih."

Bik Jum gemetaran melihat laporan pesannya pada Bu Marissa. Masih ceklis satu dan Bik Jum dengan cepat menghapus pesan itu. Wanita paruh baya itu berharap pesannya tidak dibaca oleh Biru maupun Bu Marissa. Ia gegabah, seharusnya ia lapor Leon sebelum ia kirimkan pada Bu Marissa.

Keesokan paginya, Hanun bangun lebih pagi dan penuh semangat. Tentu saja ia menyiapkan sarapan untuk Leon dan dirinya yang mulai bekerja hari ini. Bibik juga belum datang karena masih jam lima pagi. Pukul setengah enam, setelah bihun goreng buatannya matang, barulah bibik datang.

"Wah, can
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
nuralya 1986
semangat thor.x sabar menunggu part seterusnya.......
goodnovel comment avatar
siti yulianti
sayang sayang ndas mu biru dasar pria brengsek
goodnovel comment avatar
Endah Setyawati
hanun.. tunjukan kharismamu !!
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status