Share

Menjatuhkan Mental Erlangga.

Maaf, Aku Pantang Cerai! (89)

"Udah dong, manyun aja dari tadi."

Erlangga mendekati istrinya. Sejak pulang dari belanja bulanan wanita itu jadi emosian, apalagi sejak para wanita mengikuti sang suami.

"Menyingkir sana, Lang. Aku mau istirahat, capek banget."

Erlangga mengerutkan keningnya, karena tak biasanya sang istri tidur awal. Ini bahkan belum jam 9 bahkan tadi hanya sebentar dia melihat Aska anaknya.

"Yang, kau baik-baik saja kan? Apa perlu kita ke dokter? Aku rasa kau agak aneh hari ini."

Erlangga menyentuh kening istrinya, namun suhu tubuhnya biasa saja. Dia masih bingung karena Alea terlihat begitu nyenyak tidurnya.

"Al, gak mau main bentar aja?"

Tak ada jawaban dari sang istri, hanya dengkuran halus yang terdengar dari bibir mungil itu.

Dreet ...dreet ....dreet .....

Erlangga melirik ponselnya karena terdengar panggilan masuk. Agar tak menganggu Alea, dia memilih untuk pergi ke ruang kerjanya, ingin tau apa yang akan di laporkan Dani.

(Rencana kedua sudah beres Bos. Besok ada
Winarsih_wina

Bukti apa yang di sembunyikan Alea. Yuk lanjut baca dan jangan lupa sumbangkan Gems kak. Agar bisa tetap eksis di aplikasi, jangan lupa baca juga cerita saya yang lainnya. 1. ISTRIKU MINTA CERAI SETELAH AKU TAGIH HUTANGNYA (Tamat) 2. KUNCI BRANGKAS RAHASIA SUAMIKU(tamat)

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status