Share

49. INGIN MATI SAJA

Radit tidak bisa membaca keseluruhan isi pesan tadi lantaran layar ponsel Amanda yang terkunci. Namun, dirinya cukup yakin kalau Andre sudah menunggu di depan kamar. Alhasil dia pun beringsut dari ranjang dengan sangat hati-hati. Tak mau mengganggu sang istri yang masih terlelap.

CKLEK!!

“Aku ingin bicara dengan Manda. Di mana dia??” serang Andre straight to the point. Dia bahkan bersiap hendak masuk begitu saja.

“Dia sedang tidur. Jangan diganggu,” jawab Radit lugas. Tangannya sudah bersiaga di depan pintu.

“Ck. Dia harus mendengarkan penjelasanku.” Andre menggeram lantaran tak sabar ingin bertemu dengan sang kekasih, tetapi lagi-lagi Radit menahan langkahnya. “Kau jangan ikut campur!!”

“Pergi atau aku panggilkan petugas keamanan!!” ancam Radit tak main-main.

Mau tak mau Andre memundurkan langkahnya. Menatap nyalang Radit yang masih berada di ambang pintu.

“Aku akan datang lagi.”

Kalimat barusan hanya direspon oleh Radit dengan diamnya. Lantas dia memilih
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status