Share

Nyebur Sungai

Dengan dibantu Eric, Aya turun dari rakit. Setelah setengah jalan menyusuri sungai, mereka berhenti di warung kecil yang berada di pinggir sungai untuk istirahat sambil menikmati makanan ringan. Beberapa karyawan terlihat berbisik-bisik saat Eric bersama dengan Aya duduk saling berdekatan.

“Makasih, Pak. Ini baju saya sudah mulai kering. Nanti saya ganti rakit aja, Pak. Ikut sama yang lain, gak enak saya,” ucap Aya berusaha berdiri tapi gak jadi karena kakinya masih nyeri. Saat ia jatuh tadi kakinya terkena ujung bambu dan sempat terbentur baru besar.

“Duduk aja kenapa sih?” Eric menatap Aya.

Tak berapa lama Wisnu dan yang lain datang menghampiri.

“Gimana, Ay? Masih sakit?” tanya Wisnu.

“Lumayan, Nu.” Aya tersenyum kecut.

Via yang tahu Aya jatuh dan terluka cepat menghampiri. Belum sempat bertanya, Eric malah menyuruhnya untuk mengambilkan teh hangat dan beberapa kue untuk dirinya dan Aya.

Kembali dengan pesanan yang Eric minta, Via lantas duduk di samping Aya.

“Tapi gak apa-apa kan,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status